KOMPAS.com - 22 April 1904, Julius Oppenheimer lahir di New York, AS.
Semasa hidupnya, dia dikenal sebagai ahli fisika AS sekaligus penemu bom atom yang menghancurkan kota Hiroshima dan Nagasaki pada Perang Dunia II.
Dilansir History, bom atom pertamanya diuji coba pada Juli 1945 di New Mexico yang dikenal dengan Trinity Test.
Tapi, selanjutnya adalah penyesalan. Oppenheimer, sang fisikawan, bahkan mendeskripsikan diri sebagai "penghancur dunia", pasca-temuannya meluluhlantakkan Jepang.
Baca juga: Nuklir: Pengertian dan Pemanfaatan
Oppenheimer lahir di keluarga berada. Ayahnya adalah importir tekstil dan ibunya seorang pelukis.
Ia memiliki saudara laki-laki yang juga seorang ahli fisika, Frank Oppenheimer.
Di tahun terakhir sekolahnnya, ia tertarik mendalami ilmu kimia.
Pada usia 18 tahun, ia masuk Universitas Harvard dengan studi mayor Kimia. Di universitas ini, mata kuliah tentang termodinamika menarik perhatiannya.
Dirinya akhirnya mendalami fisika eksperimental.
Baca juga: Sejarah Bom Nuklir
Oppenheimer pun diterima di Universitas Cambridge pada tahun 1924.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.