Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bahasa Jepang: Sejarah dan Asal Bahasanya

Kompas.com - 06/10/2021, 15:16 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

Sumber wikipedia

KOMPAS.com - Bahasa Jepang punya sejarah yang teramat panjang.

Dikenal juga sebagai Nihongo, bahasa resmi di Negeri Sakura ini diperkirakan punya jumlah penutur sebanyak 125 juta jiwa.

Dikutip dari Wikipedia, Bahasa Jepang juga sempat digunakan sejumlah penduduk negara yang pernah ditaklukkannya, seperti Korea dan China.

Nihongo juga bisa dijumpai di California, Hawaii, dan Brasil akibat emigrasi orang Jepang ke sana.

Namun, keturunan mereka yang disebut nisei alias generasi kedua, tidak lagi fasih dalam bahasa tersebut.

Baca juga: Kempeitai: Polisi Militer Jepang dan Sisi Kejamnya

Pembagian Bentuk

Bahasa Jepang terbagi dua bentuk, yaitu Hyoujungo atau pertuturan standar, dan Kyoutsugo atau pertuturan umum.

Hyoujungo adalah bentuk kata/pelafalan yang diajarkan di sekolah, televisi, dan hal resmi lainnya.

Baca juga: Kaisar Hirohito: Kaisar Terlama Jepang dan Renik Sejarahnya

Asal Bahasa

Tulisan bahasa Jepang berasal dari tulisan bahasa China atau kanji, yang diperkenalkan pada abad keempat Masehi.

Sebelumnya, orang Jepang tidak mempunyai sistem penulisan sendiri.

Karena itulah, tulisan Jepang dibagi jadi tiga.
Aksara Kanji yang berasal dari China, Hiragana, dan Katakana.

Hiragana dan Katakana masih punya unsur kanji dan dikembangkan pada abad kedelapan Masehi oleh rohaniawan Buddha.

Tujuannya untuk membantu melafalkan karakter-karakter China.

Baca juga: 4 Kaisar Jepang Paling Berpengaruh

Bahasa Jepang Masa Kini

Bahasa Jepang masa kini ditulis dengan menggunakan kombinasi aksara Kanji, Hiragana, dan Katakana.

Kanji dipakai untuk menyatakan arti dasar dari kata, baik berupa kata benda, kata kerja, kata sifat, atau kata sandang.

Sementara Hiragana ditulis sesudah kanji untuk mengubah arti dasar dari kata tersebut, dan menyesuaikannya dengan peraturan tata bahasa Jepang.

Aksara Hiragana dan Katakana punya 46 set huruf masing-masing. Keduanya tidak memiliki arti apapun, hanya melambangkan suatu bunyi tertentu.

Meskipun ada juga kata-kata dalam bahasa Jepang yang terdiri dari satu suku kata, seperti me (mata), ki (pohon), dan ni (dua).

Baca juga: Sejarah Jepang: Dari Negeri Matahari Terbit sampai Era Modern

Aturan Pemerintah

Banyak sekali kanji yang diadaptasi dari Tiongkok, sehingga menimbulkan banyak kesulitan dalam membacanya.

Dai Kanji Jiten, kamus kanji terbesar yang pernah dibuat, berisi 30.000 kanji.

Kebanyakan kanji sudah punah, hanya terdapat pada kamus, dan sangat terbatas pemakaiannya, seperti pada penulisan suatu nama orang.

Karena itu, Pemerintah Jepang membuat peraturan baru mengenai jumlah aksara kanji dalam Joyo Kanji atau kanji sehari-hari.

Hal ini dibatasi penggunaannya sampai 1945 huruf saja.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Internasional
Genosida Armenia, Apa Itu?

Genosida Armenia, Apa Itu?

Internasional
Mengapa Persia Berubah Nama Menjadi Iran

Mengapa Persia Berubah Nama Menjadi Iran

Internasional
Sejarah Panjang Hubungan Korea Utara dan Iran

Sejarah Panjang Hubungan Korea Utara dan Iran

Internasional
Mengapa Ukraina Ingin Bergabung dengan Uni Eropa?

Mengapa Ukraina Ingin Bergabung dengan Uni Eropa?

Internasional
Siapa Kelompok-kelompok Pro-Israel di AS?

Siapa Kelompok-kelompok Pro-Israel di AS?

Internasional
Mengenal Kelompok-kelompok Pro-Palestina di AS

Mengenal Kelompok-kelompok Pro-Palestina di AS

Internasional
Secara Ekonomi, Cukup Kuatkah Iran Menghadapi Perang dengan Israel?

Secara Ekonomi, Cukup Kuatkah Iran Menghadapi Perang dengan Israel?

Internasional
Mengapa Israel Menyerang Kota Isfahan di Iran?

Mengapa Israel Menyerang Kota Isfahan di Iran?

Internasional
Apa Status Palestina di PBB?

Apa Status Palestina di PBB?

Internasional
Alasan Mogok Kerja Para Dokter di Kenya

Alasan Mogok Kerja Para Dokter di Kenya

Internasional
Posisi Yordania Terjepit Setelah Ikut Tembak Jatuh Rudal Iran

Posisi Yordania Terjepit Setelah Ikut Tembak Jatuh Rudal Iran

Internasional
Asia Tenggara Jadi Tujuan Utama Perdagangan Sampah Impor Ilegal

Asia Tenggara Jadi Tujuan Utama Perdagangan Sampah Impor Ilegal

Internasional
Junta Myanmar Dituding Pakai Warga Rohingya sebagai “Perisai Manusia”

Junta Myanmar Dituding Pakai Warga Rohingya sebagai “Perisai Manusia”

Internasional
Mengapa Banyak Sekali Tentara Rusia Tewas di Ukraina?

Mengapa Banyak Sekali Tentara Rusia Tewas di Ukraina?

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com