Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diduga Masturbasi, Alat Kelamin Pria Ini Terjepit di Botol Plastik dan Membusuk

Kompas.com - 29/09/2021, 16:36 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber Daily Mail

KATHMANDU, KOMPAS.com - Alat kelamin seorang pria di Nepal dilaporkan membusuk karena terjepit di botol plastik, dengan dugaan dia masturbasi.

Lelaki yang tidak disebutkan identitasnya itu menggunakan leher botol yang diikatkan ke penisnya, cara yang dilaporkan dipakai demi kepuasan seksual.

Ketika dia memutuskan memeriksakan diri dua bulan kemudian, dokter harus menggunakan pemotong kabel untuk membebaskan kelaminnya.

Baca juga: Kena Kondisi Medis Aneh, Pria Ini Ejakulasi di Anus dan Buang Air Besar di Alat Kelamin

Strangulasi alat kelamin disebut merupakan bagian dari "permainan seks", dengan jaringan penisnya bisa membusuk bila terlalu lama dibiarkan.

Tim dari Institut Sains Kesehatan Koirala mengatakan, penis pria itu membengkak karena kekurangan darah, dan terancam mengalami efek jangka panjang.

Tetapi pria 45 tahun tersebut disebut tidak mengaku mengapa kelaminnya sampai membengkak. Bahkan, dia tidak berobat lagi, membuat dokter bertanya apakah dia sudah sembuh.

Dalam tulisan di jurnal International Journal of Surgery Case Reports, tim dokter menduga pasien malu sehingga tidak segera memeriksakan diri.

"Padahal, rasa malu itu adalah akar penyebab keterlambatan konsultasi bedah, membuat mereka terancam menderita komplikasi," ujar tim medis tersebut.

Dokter menerangkan, strangulasi penis kerap ditemukan di pasien dengan gangguan jiwa atau demi meningkatkan kepuasan seksual mereka.

Baca juga: Terungkap, Remaja Ini Masukkan Kabel USB ke Alat Kelamin untuk Mengukur Panjangnya

Dilansir Daily Mail, pria itu dikabarkan tidak berani menceritakan perbuatannya kepada keluarganya selama dua bulan.

Selain itu, laki-laki tersebut juga dilaporkan menderita depresi akut, bahkan sebelumnya pernah mencoba bunuh diri.

Tim medis di Nepal awalnya gagal untuk mencabut leher botol plastik itu dengan peralatan yang biasa mereka gunakan.

Baca juga: Penasaran, Bocah ini Masukkan Kabel USB ke Alat Kelamin, Jadi Tersangkut

Karena itu, mereka memutuskan memakai alat pemotong kabel. Setelah penisnya "terbebas", pria itu disebut tidak lagi memeriksakan diri.

Dunia medis mengetahui kasus pertama strangulasi alat kelamin pada 1755 silam. Sejak saat itu, mereka sudah menemukan puluhan kasus.

Mereka yang memakai metode itu menggunakan bermacam-macam medium. Selain botol plastik, ada juga kasus yang menggunakan cincin, selotip, dan gantungan kunci.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Genosida Armenia, Apa Itu?

Genosida Armenia, Apa Itu?

Internasional
Mengapa Persia Berubah Nama Menjadi Iran

Mengapa Persia Berubah Nama Menjadi Iran

Internasional
Sejarah Panjang Hubungan Korea Utara dan Iran

Sejarah Panjang Hubungan Korea Utara dan Iran

Internasional
Mengapa Ukraina Ingin Bergabung dengan Uni Eropa?

Mengapa Ukraina Ingin Bergabung dengan Uni Eropa?

Internasional
Siapa Kelompok-kelompok Pro-Israel di AS?

Siapa Kelompok-kelompok Pro-Israel di AS?

Internasional
Mengenal Kelompok-kelompok Pro-Palestina di AS

Mengenal Kelompok-kelompok Pro-Palestina di AS

Internasional
Secara Ekonomi, Cukup Kuatkah Iran Menghadapi Perang dengan Israel?

Secara Ekonomi, Cukup Kuatkah Iran Menghadapi Perang dengan Israel?

Internasional
Mengapa Israel Menyerang Kota Isfahan di Iran?

Mengapa Israel Menyerang Kota Isfahan di Iran?

Internasional
Apa Status Palestina di PBB?

Apa Status Palestina di PBB?

Internasional
Alasan Mogok Kerja Para Dokter di Kenya

Alasan Mogok Kerja Para Dokter di Kenya

Internasional
Posisi Yordania Terjepit Setelah Ikut Tembak Jatuh Rudal Iran

Posisi Yordania Terjepit Setelah Ikut Tembak Jatuh Rudal Iran

Internasional
Asia Tenggara Jadi Tujuan Utama Perdagangan Sampah Impor Ilegal

Asia Tenggara Jadi Tujuan Utama Perdagangan Sampah Impor Ilegal

Internasional
Junta Myanmar Dituding Pakai Warga Rohingya sebagai “Perisai Manusia”

Junta Myanmar Dituding Pakai Warga Rohingya sebagai “Perisai Manusia”

Internasional
Mengapa Banyak Sekali Tentara Rusia Tewas di Ukraina?

Mengapa Banyak Sekali Tentara Rusia Tewas di Ukraina?

Internasional
Kecerdikan dan Kegigihan Hamas dalam Memperoleh Senjata

Kecerdikan dan Kegigihan Hamas dalam Memperoleh Senjata

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com