KOMPAS.com - Hari ini dalam sejarah, menandai kematian William Shakespeare tepat 405 tahun yang lalu serta hari Bahasa Inggris.
Sastrawan ternama, Shakespeare, meninggal dunia di hari ulang tahunnya pada 23 April 1616.
Setiap 23 April, tanggal kematian penyair nasional Inggris itu kemudian ditandai menjadi hari Bahasa Inggris.
Peringatan tersebut ditetapkan oleh Organisasi Pendidikan, Ilmu Pengetahuan, dan Kebudayaan, Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada 2010, seperti yang dikutip dari India Today pada Jumat (23/4/2021).
Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: Albert Einstein Meninggal Dunia dalam Tidurnya
Bahasa Inggris tidak hanya salah satu dari enam bahasa resmi PBB tetapi juga merupakan bahasa yang banyak digunakan untuk hubungan internasional di dunia saat ini.
Bahasa Inggris menjadi bahasa lisan paling populer di dunia dengan lebih dari 983 juta penutur di seluruh dunia. Sehingga, penting untuk diperingati.
Sementara, secara tradisional pada tanggal tersebut adalah peringatan hari meninggalnya Shakespeare.
William Shakespeare, sering disebut penyair nasional Inggris, dianggap sebagai penulis drama terhebat sepanjang masa.
Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: 6 April, Olimpiade Modern Pertama Digelar di Yunani
Ia adalah anggota penting dari kelompok pemain teater King’s Men yang eksis sekitar 1594, menurut catatan Biography.
Karya-karyanya dicintai di seluruh dunia, meliputi 39 drama, 154 soneta, 2 narasi/puisi, dan banyak karya lain yang tidak diklasifikasikan, seperti yang dilansir dari India Today.
Dikenal di seluruh dunia, tulisan Shakespeare menangkap berbagai emosi dan konflik manusia dan telah diada selama lebih dari 400 tahun.
Namun, kehidupan pria puitis ini misterius.
Lahir pada 23 April 1564, seperti yang disebutkan dalam catatan sejarah mengutip dari Biography, ada 2 sumber utama yang memberi para sejarawan garis besar kehidupannya.
Salah satunya adalah karyanya, baik drama, puisi, dan soneta. Selain itu, dokumentasi resmi, seperti catatan gereja dan pengadilan.
Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: Twit Pertama di Twitter, Apa Isinya?
Namun, itu hanya memberikan sketsa singkat tentang peristiwa tertentu dalam hidupnya dan menghasilkan sedikit informasi tentang pria itu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.