Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Barisan Nasional Unggul Sementara

Kompas.com - 06/05/2013, 02:54 WIB

Perdana Menteri Najib Razak, yang memimpin BN, mencoblos di Pekan, kota di Negara Bagian Pahang. Najib mengatakan, pemilu berjalan mulus. Dia juga menegaskan tak ada yang perlu dikhawatirkan terkait pemilu.

Keadaan di lapangan menunjukkan warga sangat tertib. Aliran warga berjalan lancar. Lokasi TPS berlangsung di sekolah-sekolah dengan ruangan luas dan nyaman.

Saat pemilu berlangsung, bendera BN tetap mendominasi. Akan tetapi, para perwakilan koalisi Pakatan Rakyat dari tiga partai, yakni Partai Islam Se-Malaysia, Partai Keadilan Rakyat, dan Partai Aksi Rakyat, tetap berani melambaikan bendera partai masing-masing.

Penantian selama penghitungan suara tak kalah menarik. Para wartawan Malaysia yang menunggu di markas Pakatan Rakyat di Merchant Square, Damansara, cenderung lesu jika para calon anggota legislatif Pakatan Rakyat kalah dalam perhitungan awal. Namun, para caleg Pakatan Rakyat unggul, dan wartawan tampak bahagia dan saling mengkonfirmasikan kemenangan.

Warga biasa juga turut menyaksikan. ”Saya ingin Pakatan menang,” kata Amir (22), mahasiswa.

Pemilu kali ini bertujuan memilih anggota parlemen daerah dan pusat. Hasil pemilu untuk parlemen pusat selanjutnya akan menjadi dasar untuk menentukan koalisi pemerintahan Kerajaan Malaysia.

Pemilu ini juga sekaligus menentukan koalisi mana saja yang akan berhak menyusun pemerintahan di 13 negara bagian. Pada Pemilu 2008, Pakatan Rakyat berhasil merebut pemerintahan di Negara Bagian Penang, Kedah, Kelantan, Perak, dan Selangor.

Ada tiga koalisi yang bertarung pada PRU Ke-13 ini, yakni BN, Pakatan Rakyat, dan kubu independen. Namun, kubu independen tak terlalu menonjol karena kalah pamor dari dua koalisi lain yang paling ketat bersaing.(Reuters/ap/afp)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com