HOUSTON, KOMPAS.com — Seorang mahasiswa menikam 14 rekannya di sebuah perguruan tinggi di Houston, negara bagian Texas, AS, Selasa (9/4/2013). Mahasiswa bernama Dylan Quick (20) itu akhirnya dapat dilumpuhkan seorang mahasiswa lain dan kini berada di dalam tahanan polisi. Ia melakukan aksinya dengan menggunakan pisau cukur pada siang bolong di kampus CyFair, Lone Star College, di daerah Houston, Texas.
Para pejabat dari Kantor Sheriff Harris County mengatakan, Quick mengaku kepada penyidik bahwa ia punya fantasi membunuh orang dan telah merencanakan serangan itu. Pemuda itu kini didakwa dengan tiga tuduhan penyerangan dengan senjata mematikan setelah penusukan tersebut, kata Donna Hawkins, pejabat Kantor Kejaksaan Harris County.
"Menurut pernyataan, tersangka secara sukarela menyerahkan diri kepada para penyidik, dia punya fantasi menusuk orang sampai mati sejak ia masih di sekolah dasar," kata sebuah pernyataan dari Kantor Sheriff Harris County sebagaimana dikutip CNN. "Ia juga menunjukkan bahwa ia beberapa kali telah merencanakan peristiwa itu."
Pihak kampus mengatakan, peristiwa itu terjadi pada sekitar pukul 11.20 waktu setempat. Thomas Gilliland, juru bicara Kantor Sheriff Harris County, sebagaimana dikutip Houston Chronicle, mengatakan, seorang mahasiswa lain kemudian melumpuhkan tersangka dengan merobohkannya ke tanah.
Sebanyak 14 orang terluka dalam serangan itu, kata para pejabat. Pada Selasa malam, dua dari mereka masih berada di rumah sakit dan dalam kondisi kritis, kata Kathryn Klein, juru bicara Memorial Hermann Texas Trauma Institute.
Itu adalah peristiwa kedua dalam beberapa bulan belakangan di perguruan tinggi tersebut. Dua orang ditembak di sebuah kampus lain milik Lone Star College pada Januari lalu.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanDapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.