Gelombang pengeboman dan serangan sepanjang Maret meyakinkan Pemerintah Irak bahwa kelompok Al Qaeda cabang Irak semakin kuat. Keadaan tanpa hukum di perbatasan dengan Suriah dan kerja sama lintas perbatasan dengan kelompok militan Suriah Front Nusra telah meningkatkan kemampuan serangan kaum militan tersebut.
Ketegangan sektarian dan kerusuhan antar-etnis semakin sering terjadi di Irak sejak Amerika Serikat menarik diri dari negara itu pada Desember 2011. Situasi semakin tidak terkendali karena terpengaruh perang saudara di Suriah saat oposisi Sunni berusaha keras menjungkirkan Presiden Bashar al-Assad yang didukung oleh kaum Syiah Iran.
Sementara itu, terkait dengan sejumlah serangan terhadap beberapa kandidat dan terakhir menyerang Al-Jourani, pemilu lokal dipastikan ditunda di dua provinsi yang didominasi kaum Sunni.
Pemilu yang ditunda adalah di Provinsi Anbar dan Nineveh. Hal ini justru dikhawatirkan membuat suasana semakin tidak menentu.