Pada saat bersamaan, pilot dan sebagian penumpang mencium bau hangus, seperti plastik terbakar.
”Ada bau tak enak segera setelah kami tinggal landas, dan sesaat sebelum mendarat darurat ada pengumuman dari pramugari yang suaranya gemetar, jadi saya pikir ini serius,” tutur seorang penumpang kepada TBS TV.
Pesawat kemudian mendarat darurat di Takamatsu, sekitar 680 kilometer sebelah barat Tokyo, pada pukul 08.45 waktu setempat. Seluruh 129 penumpang dan delapan awak pesawat dievakuasi menggunakan perosotan darurat. Lima orang dilaporkan menderita luka ringan.
Pekan lalu, Pemerintah Amerika Serikat memerintahkan pemeriksaan menyeluruh terhadap desain, pembuatan, dan perakitan Boeing 787 untuk mengetahui akar beberapa masalah yang terjadi akhir-akhir ini.