IMF juga memperkirakan surplus anggaran Libya mencapai 19 persen dari PDB tahun 2012 dengan surplus neraca berjalan sebesar 22 persen.
Inflasi Libya naik hingga 16 persen tahun lalu akibat rusaknya pabrik dan sistem transportasi pada masa perang saudara.
Akan tetapi, IMF memperkirakan inflasi turun menjadi 10 persen tahun ini seiring dengan semakin normalnya bisnis.
Bahkan, pada tahun depan, inflasi Libya akan terus turun menjadi 1 persen.