Lima Korban Hercules Ditemukan

STOCKHOLM, KOMPAS.com — Polisi dan tim SAR akhirnya menghentikan pencarian korban jatuhnya pesawat C-130 Hercules milik angkatan bersenjata Norwegia, Sabtu (17/3/2012) sore, setelah menemukan jasad lima korban di dalam pesawat itu. Polisi menduga pesawat menabrak gunung dalam kecepatan jelajah.

Tim SAR sebelumnya telah menemukan reruntuhan pesawat angkut militer itu di permukaan sebuah gletser di lereng barat Gunung Kebnekaise di Swedia, Sabtu pagi. Pesawat hilang hari Kamis lalu dalam penerbangan dari kota Evenes di Norwegia ke kota Kiruna di Swedia.

Superintendent Borje Ohman dari kepolisian Swedia yakin lima orang dalam pesawat itu tewas. Penyebab pasti jatuhnya pesawat belum diketahui, tetapi saat pesawat itu hilang cuaca buruk terjadi di kawasan pegunungan tersebut. Bahkan, tim pencari sempat dihalangi kabut tebal selama dua hari.

Ohman menduga, pesawat itu langsung menabrak dinding barat gunung setinggi 2.100 meter di atas permukaan laut  di tengah penerbangan. Pesawat Hercules memiliki kecepatan jelajah rata-rata sekitar 540 kilometer per jam.

Akibat tumbukan yang dahsyat, pesawat hancur berkeping-keping. Menurut Ohman, kepingan terbesar reruntuhan pesawat yang ditemukan hanya sebesar selembar kertas ketik dan sebagian puing-puing pesawat terlempar hingga ke sisi lain gunung tersebut.

Menurut militer Norwegia, lima korban adalah Letkol Truls Oerpen (46), Kapten Staale Garberg (42), Kapten Bjoern Yngvar Haug (40), Kapten Steinar Utne (35), dan Kapten Siw Robertsen (45).