Ratusan Unta Kehausan Serbu Kota di Australia

ALICE SPRINGS, KOMPAS.com - Ribuan unta liar menyerbu sebuah kota kecil di pedalaman Australia dalam upaya mencari air. Binatang-bintang itu menghancurkan pagar, memecahkan tangki-tangki serta mencemari persediaan air warga.

Unta-unta itu menyerbu kota Docker River, sebuah kota kecil dengan 350 penduduk, di negara bagian Northern Territory. Ribuan unta yang kehuasan akibat kekeringan panjang di wilayah itu datang setiap hari dan telah berlangsung selama berminggu-minggu. Pemerintah negara bagian Northern Territory, Rabu (25/11), mengumumkan rencana untuk menggiring sekitar 6.000 ekor unta liar itu dengan helikopter ke padang pasir, lalu menembaknya di sana.

"Warga Docker River dikepung 6.000 unta liar," kata Rob Knight, menteri pemerintahan lokal di Alice Springs, sekitar 500 kilometer dari timur laut Docker. "Ini merupakan situasi rawan di sana, ini sangat tidak biasa dan membutuhkan aksi segera."

Unta, bukan merupakan binatang asli Australia tetapi didatangkan pada tahun 1840-an, telah memecahkan tangki-tangki air, mendekati rumah untuk mencoba mengambil air, dan meruntuhkan pagar di sebuah bandara kecil di kota itu. Knight mengatakan, bangkai unta yang tewas ketika menyerbu daerah sumber air telah mencemari persedian air warga.

Pemerintah berencana menggunakan helikopter untuk menggiring unta-unta itu ke sekitar 15 km di luar kota minggu depan. Di sana, binatang-binatang itu akan ditembak dan bangkainya dibiarkan membusuk di padang pasir.

Di daerah terpencil di Australia, unta biasa terlihat. Namun kemarau panjang dan gelombang panas telah mengeringkan sumber-sumber air dan memaksa sejumlah besar unta menuju kota. Agustus lalu, pemerintah federal mengalokasikan dana sebesar 19 juta dollar Australia untuk sebuah program pengurangan populasi unta liar, termasuk dengan cara pembunuhan massal.

Unta pertama kali dibawa ke Australia untuk membantu perjalanan dalam mengeksplorasi padang gurun. Saat ini diperkirakan ada sekitar satu juta unta di benua itu. Unta bersaing dengan domba dan ternak lain untuk mendapatkan makan.

Graham Taylor, pejabat lokal di Docker River mengatakan, penduduk kota itu tidak begitu memberi perhatian ketika sekitar 30 ekor unta datang ke kota itu untuk mencari air beberapa minggu lalu. Namun warga jadi ketakutan ketika lebih banyak unta tiba hari demi hari. Dia mengatakan, banyak orang menjadi sangat takut sampai tidak berani meninggalkan rumah. Unta Australia bisa tumbuh hingga mencapai ketinggian 2,1 meter dan berat 900 kg.