Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aktor di Teater Bolshoi Rusia yang Terkenal Tewas Tertimpa Set Saat Tampil

Kompas.com - 10/10/2021, 21:26 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber BBC

MOSKWA, KOMPAS.com - Seorang aktor Rusia dilaporkan tewas tertimpa set saat tampil dalam sebuah drama di Teater Bolshoi yang terkenal.

Seniman bernama Yevgeny Kulesh itu tampil dalam drama Sadko, dan menuju ke arah yang salah ketika pergantian set.

Kulesh kemudian terjebak di bawah set. Rekaman yang beredar memperlihatkan para penampil dengan panik meminta staf mengangkat setnya.

Baca juga: Apa Itu Bolshoi Theatre di Google Doodle Hari Ini?

Pengunjung Teater Bolshoi ada yang mencoba memberikan pertolongan kepada si aktor, sayangnya tidak berhasil.

Diwartakan BBC Sabtu (9/10/2021), Kepolisian Rusia menyatakan mereka tengah menginvestigasi penyebab kematian Kulesh.

Dalam pernyataan yang dirilis Sabtu, Bolshoi menerangkan drama langsung dihentikan, dan penonton diminta meninggalkan teater.

Di media sosial, penonton yang terkejut mengaku awalnya mereka mengira insiden itu sudah dipersiapkan dalam naskah.

Penonton baru menyadari kecelakaan terjadi ketika melihat reaksi ngeri pemain drama, dan ada yang berteriak agar ambulans dipanggil.

Media Rusia melaporkan, Kulesh sudah menjadi aktor di teater tersebut sejak 2002, dengan ini bukan pertama kalinya kecelakaan terjadi di sana.

Pada Juli 2013, seorang pemain biola senior yang bernama Viktor Sedov tewas karena jatuh ke lubang orkestra.

Sedov merupakan veteran untuk orkestra gedung opera yang melegenda di dunia itu, dengan tampil selama 40 tahun terakhir.

Pada 2011, sebuah pengadilan Moskwa menjatuhkan hukuman enam tahun penjara kepada solois balet Pavel Dmitrichenko.

Dmitrichenko dinyatakan bersalah mengatur serangan asam terhadap direktur artistik Sergei Filin, menyebabkan kerusakan di matanya.

Baca juga: Penari asal Lampung Tampilkan Karyanya di Pentas Teater Dunia di Swiss

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Internasional
Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Internasional
Genosida Armenia, Apa Itu?

Genosida Armenia, Apa Itu?

Internasional
Mengapa Persia Berubah Nama Menjadi Iran

Mengapa Persia Berubah Nama Menjadi Iran

Internasional
Sejarah Panjang Hubungan Korea Utara dan Iran

Sejarah Panjang Hubungan Korea Utara dan Iran

Internasional
Mengapa Ukraina Ingin Bergabung dengan Uni Eropa?

Mengapa Ukraina Ingin Bergabung dengan Uni Eropa?

Internasional
Siapa Kelompok-kelompok Pro-Israel di AS?

Siapa Kelompok-kelompok Pro-Israel di AS?

Internasional
Mengenal Kelompok-kelompok Pro-Palestina di AS

Mengenal Kelompok-kelompok Pro-Palestina di AS

Internasional
Secara Ekonomi, Cukup Kuatkah Iran Menghadapi Perang dengan Israel?

Secara Ekonomi, Cukup Kuatkah Iran Menghadapi Perang dengan Israel?

Internasional
Mengapa Israel Menyerang Kota Isfahan di Iran?

Mengapa Israel Menyerang Kota Isfahan di Iran?

Internasional
Apa Status Palestina di PBB?

Apa Status Palestina di PBB?

Internasional
Alasan Mogok Kerja Para Dokter di Kenya

Alasan Mogok Kerja Para Dokter di Kenya

Internasional
Posisi Yordania Terjepit Setelah Ikut Tembak Jatuh Rudal Iran

Posisi Yordania Terjepit Setelah Ikut Tembak Jatuh Rudal Iran

Internasional
Asia Tenggara Jadi Tujuan Utama Perdagangan Sampah Impor Ilegal

Asia Tenggara Jadi Tujuan Utama Perdagangan Sampah Impor Ilegal

Internasional
Junta Myanmar Dituding Pakai Warga Rohingya sebagai “Perisai Manusia”

Junta Myanmar Dituding Pakai Warga Rohingya sebagai “Perisai Manusia”

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com