Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apakah Greenwich Mean Time (GMT) Masih Relevan Saat Ini?

Kompas.com - 30/09/2021, 12:26 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

Sumber Britannica

KOMPAS.com - Saat membahas waktu dunia, orang-orang akan selalu menyebut istilah Greenwich Mean Time (GMT).

GMT merupakan sistem pengaturan perbedaan waktu di negara-negara dunia berdasarkan letak geografisnya.

Tapi saat ini, GMT ternyata sudah tidak digunakan lagi.

GMT sudah digantikan dengan UTC (Universal Time Coordinated).

Baca juga: Fasilitas di Pantai Pengamatan GMT Bangka Tengah Memprihatinkan

GMT mulai digunakan sejak tahun 1884, yang jadibrujukan waktu internasional yang didasarkan pada jam matahari di kota Greenwich, Inggris.

Dilansir dari laman resmi LIPI, sejak tahun 1972, jam matahari sudah tidak lagi digunakan sebagai patokan waktu.

Patokan waktu digantikan dengan jam atom yang disinkronkan dengan jam matahari.

Jam atom dipilih karena memiliki perhitungan waktu lebih stabil.

Pergantian dari jam matahari ke jam atom menjadi tanda bahwa GMT bukan lagi rujukan waktu internasional.

Baca juga: Ini Alasan Putri Raja Thailand Menyaksikan GMT di Ternate

Rujukan waktu internasional digantikan dengan UTC yang menggunakan jam atom sebagai patokan keseragaman detik secara internasional.

Dilansir Britannica, meskipun GMT tidak lagi digunakan sebagai rujukan waktu internasional, GMT masih tetap digunakan untuk mewakili waktu sipil di Inggris.

Sementara di belahan dunia lainnya, resmi memakai UTC sebagai patokan waktu.

Beberapa contoh penggunaan format UTC berikut bisa menunjukkan waktu di beberapa negara.

London, Inggris, punya UTC +00

00 berarti jam di London, Inggris sama dengan jam UTC.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Internasional
Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Internasional
Genosida Armenia, Apa Itu?

Genosida Armenia, Apa Itu?

Internasional
Mengapa Persia Berubah Nama Menjadi Iran

Mengapa Persia Berubah Nama Menjadi Iran

Internasional
Sejarah Panjang Hubungan Korea Utara dan Iran

Sejarah Panjang Hubungan Korea Utara dan Iran

Internasional
Mengapa Ukraina Ingin Bergabung dengan Uni Eropa?

Mengapa Ukraina Ingin Bergabung dengan Uni Eropa?

Internasional
Siapa Kelompok-kelompok Pro-Israel di AS?

Siapa Kelompok-kelompok Pro-Israel di AS?

Internasional
Mengenal Kelompok-kelompok Pro-Palestina di AS

Mengenal Kelompok-kelompok Pro-Palestina di AS

Internasional
Secara Ekonomi, Cukup Kuatkah Iran Menghadapi Perang dengan Israel?

Secara Ekonomi, Cukup Kuatkah Iran Menghadapi Perang dengan Israel?

Internasional
Mengapa Israel Menyerang Kota Isfahan di Iran?

Mengapa Israel Menyerang Kota Isfahan di Iran?

Internasional
Apa Status Palestina di PBB?

Apa Status Palestina di PBB?

Internasional
Alasan Mogok Kerja Para Dokter di Kenya

Alasan Mogok Kerja Para Dokter di Kenya

Internasional
Posisi Yordania Terjepit Setelah Ikut Tembak Jatuh Rudal Iran

Posisi Yordania Terjepit Setelah Ikut Tembak Jatuh Rudal Iran

Internasional
Asia Tenggara Jadi Tujuan Utama Perdagangan Sampah Impor Ilegal

Asia Tenggara Jadi Tujuan Utama Perdagangan Sampah Impor Ilegal

Internasional
Junta Myanmar Dituding Pakai Warga Rohingya sebagai “Perisai Manusia”

Junta Myanmar Dituding Pakai Warga Rohingya sebagai “Perisai Manusia”

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com