Polisi Bongkar Jaringan Mafia Hongkong

HONGKONG, KOMPAS.com -- Polisi Hongkong menahan 86 orang dalam operasi kedua pada bulan ini, dengan target gang pengelola triad alias mafia Hongkong. Aksi tersebut dipusatkan di kota Hongkong.

Pihak polisi, sebagaimana dikutip kantor berita AFP, Senin (13/8/2012), menuturkan bahwa mereka menerobos ke sejumlah lokasi, termasuk kasino-kasino ilegal dalam sebuah operasi selama dua hari. Operasi berakhir dengan penahanan sedikitnya 86 orang. Itu merupakan sebuah pukulan besar bagi jaringan gang dan triad di sana.

"Sekitar 70 pria dan 16 perempuan berusia antara 14 tahun hingga 73 tahun ditahan," ujar Kwok Ho-fai, seorang perwira kepolisian Hongkong.

Para tersangka dituduh kriminalitas, termasuk mengelola gang triad, mengoperasikan kasino ilegal, perdagangan obat-obatan terlarang, dan menjual minuman keras tanpa izin.

Empat remaja, yakni tiga orang berusia 16 tahun dan seorang berusia 14 tahun, termasuk di antara mereka yang ditahan dalam sebuah penggerebekan di sebuah bar gelap. Semua yang ditahan adalah warga Hongkong.

Polisi juga menyita sejumlah kecil obat-obatan ketamine yang membuat berhalusinasi dan lebih dari 600 botol anggur palsu, atau anggur murah yang dimasukkan ke dalam botol kemasan dari anggur terkenal dan berharga mahal.

Aksi polisi ini berdasarkan laporan dari polisi yang melakukan penyamaran di lokasi itu sebelumnya. Awal bulan ini, polisi Hongkong menahan 130 tersangka anggota gang triad atas tuduhan melakukan pencucian uang sekitar 300 juta dollar Hong Kong (sekitar Rp 36 miliar) dari berbagai aktivitas ilegal mereka selama dua tahun terakhir.