BOGOTA, KOMPAS.com - Presiden Kolombia sekarang adalah Gustavo Petro (62), mantan pemberontak yang menghabiskan dua tahun di penjara sebelum beralih ke dunia politik.
Gustavo Petro terpilih sebagai presiden baru Kolombia pada Minggu (19/6/2022) setelah memenangi 50,49 persen suara pada putaran kedua, dengam 99,7 persen suara dihitung.
Ia menang melawan Rodolfo Hernandez pengusaha kaya raya usai masa-masa kampanye yang tegang.
Baca juga: Gustavo Petro, Mantan Pejuang Gerilya Menang Pilpres Kolombia
Namun, 10,5 juta orang dari 50 juta populasi Kolombia menentang pemilihan Gustavo Petro di putaran kedua. Artinya, jalan pemerintahannya ke depan mungkin tidak akan mudah.
"Harus dipahami dengan baik bahwa banyak orang tidak ingin Petro menjadi presiden," kata Sergio Guzman presiden konsultan Analisis Risiko Kolombia kepada AFP.
Gustavo Petro adalah wali kota Bogota pada 2012-2015 yang diwarnai berbagai kontroversi.
"Temperamennya sangat terburu-buru dan otoriter, dan ketika dia bersikeras untuk melaksanakan proposalnya ... dia tidak tahu bagaimana membujuk berbagai sektor untuk mempraktikkannya," ungkap Daniel Garcia-Pena penasihat Gustavo Petro saat itu.
Gustavo Petro juga mendapat banyak kritik sebagai wali kota atas rencana menasionalisasi pengumpulan sampah yang berujung kacau.
Sebagai sosok "revolusioner" bagi warga terpinggirkan--orang kulit hitam dan Pribumi, orang miskin dan muda--Gustavo Petro berjanji untuk mengatasi kelaparan dan ketidaksetaraan.
Ini adalah pemilihan presiden ketiga yang dia ikuti sebagai capres Kolombia.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.