Rem Blong, Dua Motor Terjepit di Antara Truk

KEDIRI, KOMPAS.com — Sebanyak tiga orang pengendara terluka setelah terjadi sebuah kecelakaan yang melibatkan dua truk tronton dan dua sepeda motor di Jalan Raya Gringging, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, Selasa (28/5/2013).

Diduga penyebab kecelakaan itu karena salah satu truk mengalami rem blong. Dari ketiga korban, dua korban berasal dari pengendara truk tronton, yaitu Pendik (25) selaku sopir dan keneknya, Agus Sunyoto (18). Keduanya warga Krekep, Kecamatan Gurah, Kabupaten Kediri.

Korban lainnya adalah pengendara motor Honda Beat yang belum diketahui identitasnya. Para korban dilarikan ke Rumah Sakit Muhammadiyah di Kota Kediri.

Informasi yang dihimpun hingga berita ini ditayangkan, kecelakaan yang terjadi tepat di depan gudang kontraktor PT Triple S itu bermula saat dumptruck nomor polisi AG 8337 AE yang dikemudikan oleh Purnomo hendak masuk ke dalam area gudang Triple S.

Di belakang truk bermuatan material itu terdapat motor Yamaha Vixion bernopol AG 6746 MB yang dikendarai oleh Efan Dwi Haryanto (25), seorang mahasiswa asal Ponggok, Blitar, serta motor Honda Beat bernopol AG 3684 BR.

Kedua motor ini sedang berhenti untuk memberi kesempatan truk yang hendak masuk gudang. Tiba-tiba dari arah belakang meluncur truk tronton bernopol L 8105 FR yang dikemudikan oleh Pendik dan diduga mengalami rem blong. Akibatnya, tronton itu menabrak dua motor dan truk yang ada di depannya.

Meskipun dua motor itu sempat terjepit di antara dua truk, para pengendaranya selamat dan hanya mengalami luka ringan. Luka sedang malah dialami oleh Pendik dan Agus Sunyoto lantaran terjepit bandan kendaraannya sendiri.

"Ada salah satu otot yang putus pada bagian telapak tangannya," kata Jayadi, kerabat Pendik, saat ditemui di RS Muhammadiyah.

Kepala Polsek Gringging Ajun Komisaris Iskandar mengatakan, jalur lokasi kecelakaan memang termasuk wilayah rawan terjadinya kecelakaan lalu lintas karena kondisi jalan yang banyak lubang dan minim lampu penerangan saat malam.

Iskandar mengaku sudah melaporkan kecelakaan itu kepada Dinas Perhubungan agar melakukan pembenahan, tetapi belum ada tanggapan. "Sedangkan tepat di depan gudang, seharusnya dibuatkan rambu-rambu agar membuat pengguna jalan berhati-hati," kata Kapolsek.

Kini kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan ini masih dalam pengamanan pihak kepolisian dan dipastikan tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu.