Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Chavez Masih Alami Masalah Pernapasan

Kompas.com - 23/02/2013, 02:36 WIB

Caracas, Jumat - Presiden Venezuela Hugo Chavez yang terkena kanker masih menderita masalah pernapasan setelah operasi di Kuba dua bulan lalu. Menurut Menteri Informasi Venezuela Ernesto Villegas, Kamis (21/2), perkembangan keadaan itu tidak menggembirakan.

Laporan medis yang agak pesimistis itu disampaikan setelah kepulangan mengejutkan Chavez ke Caracas, Senin, menyusul operasi keempat dan dua bulan masa penyembuhan di Kuba.

Masalah pernapasan yang muncul setelah operasi Chavez pada 11 Desember di Havana itu ”terus ada dan kecenderungannya tidak menguntungkan sehingga itu masih diobati,” kata Villegas.

”Pengobatan medis untuk kondisi utamanya (kanker) diteruskan tanpa ada efek merugikan yang signifikan sejauh ini,” ujarnya dalam sebuah pernyataan yang dibacakan dan disiarkan melalui televisi dan stasiun-stasiun radio di seluruh negeri.

Chavez (58), yang berkuasa sejak tahun 1999, ”masih terus berkomunikasi dengan anggota-anggota keluarga yang lain dan tim politik pemerintah serta bekerja sama dengan tim medis,” kata Villegas.

Berbeda dengan gayanya selama ini yang bombastis, Chavez mengumumkan kepulangan dirinya hanya melalui Twitter.

Chavez mendarat di tanah airnya pada Senin pukul 02.30 tanpa ada perhatian media yang menyertai kepulangannya setelah pengobatan di Kuba tersebut.

Dia tidak tampak atau terdengar di depan publik sejak kedatangannya di Caracas, membuat para pendukung bingung dan menambah keraguan mengenai kondisinya.

Sejak operasi terakhirnya, foto-foto Chavez yang beredar hanya yang dikeluarkan pada Jumat pekan lalu. Dia terlihat berbaring di ranjang sambil tersenyum, memegang sebuah surat kabar Kuba dengan dua putrinya di sisinya.

Penjagaan ketat oleh tentara terlihat di rumah sakit militer Caracas tempat Chavez dikabarkan dirawat hingga saat ini.

Lama terbiasa dengan drama dan spekulasi mengenai kesehatan Chave sejak kankernya pertama kali terdeteksi pada Juni 2011, warga Venezuela kini membicarakan apakah dia bisa pulih dan kembali aktif memerintah atau mungkin mengundurkan diri dan mencoba memastikan wakilnya, Nicolas Maduro, memenangi pemilihan umum (pemilu).

Kalau Chavez mundur, pemilu akan harus diadakan dalam waktu 30 hari. Maduro kemungkinan besar akan mencalonkan diri bersaing dengan pemimpin oposisi, Henrique Capriles, yang kalah dari Chavez dalam pemilu tahun lalu.(AFP/Reuters/DI)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com