JAKARTA, KOMPAS
Akan tetapi, kondisi seperti itu diupayakan tak akan menyurutkan upaya bersama dalam meningkatkan kerja sama kedua negara di sejumlah bidang.
Pernyataan itu disampaikan Menteri Luar Negeri (Menlu) RI Marty Natalegawa, Kamis (21/2), dalam jumpa pers bersama seusai menerima kunjungan Menlu Belanda Frans Timmermans.
Marty menjawab pertanyaan wartawan terkait sejumlah masalah yang belakangan terjadi di antara kedua negara.
Beberapa persoalan seperti terkait pembatalan kunjungan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono beberapa waktu lalu dan soal pembatalan penjualan tank Leopard ke Indonesia atas keberatan Parlemen Belanda.
”Tadi dalam pertemuan kami membahas kedua negara di masa lalu memang punya hubungan khusus. Untuk itu, kami sepakat untuk terus maju dan membangun hubungan yang lebih baik di berbagai bidang,” ujar Marty.
Menurut Marty, semua pihak diharapkan tak melihat segala sesuatu dari sudut pandang negatif dan hanya memberikan gambaran tak lengkap akan perkembangan di suatu negeri.
”Persoalan di Indonesia sangatlah kompleks sehingga tak bisa hanya dilihat dari sudut pandang yang terlalu menyederhanakan persoalan,” ujar Marty.
Untuk itu, dia menambahkan, dalam pertemuan bilateral kali ini, Pemerintah Indonesia mencoba menjelaskan sejumlah perkembangan yang selama ini terjadi.
Hal sama, tutur Marty, juga dilakukan oleh Timmermans dalam pertemuan, menjelaskan perkembangan dan perubahan yang terjadi di dalam negeri Belanda.
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.