Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Foto Satelit Tunjukkan Lab Suriah Tak Tersentuh Israel

Kompas.com - 07/02/2013, 13:04 WIB

JERUSALEM, KOMPAS.com - Sebuah pusat riset Suriah yang dikatakan negara itu terkena serangan Israel pekan lalu ternyata tidak tersentuh dalam serangan tersebut, lapor saluran televisi Israel yang menyiarkan citra satelit lokasi itu, Rabu (6/2).

Sejumlah diplomat, pemberontak Suriah dan sumber-sumber keamanan mengatakan beberapa jet tempur Israel mengebom sebuah konvoi di dekat perbatasan Lebanon pekan lalu. Serang itu tampaknya menyasar senjata yang hendak dikirimkan buat kelompok militan Hezbullah Lebanon, yang terlibat perang 34 hari dengan Israel tahun 2006.

Suriah membantah pernyataan itu. Suriah mengatakan, sasaran yang terkena adalah kompleks penelitian militer Jamraya di pinggiran barat laut Damaskus dan 13 kilometer dari perbatasan.

Sejumlah diplomat dan sumber-sumber keamanan mengatakan, laporan-laporan yang tampaknya bertentangan itu mungkin merujuk pada insiden yang sama, mengingat letak Jamraya yang berdekatan dengan perbatasan.

Channel 2 News menayangkan foto satelit yang dikatakan merupakan kompleks itu, yang diambil delapan bulan sebelum serangan dan beberapa hari setelah itu. Foto terbaru itu menunjukkan sebuah jalan dan tempat parkir, kedua tempat itu tampak hangus dan menghitam, di samping sebuah bangunan yang tampak tidak mengalami kerusakan. Bangunan yang tetap utuh itulah yang oleh Channel 2 dikatakan sebagai pusat riset.

Channel 2 mengatakan, foto itu diambil DigitalGlobe, sebuah perusahaan publik yang berbasis di Amerika Serikat. Seorang juru bicara DigitalGlobe yang dihubungi kantor berita Reuters tidak bisa segera memastikan keaslian foto itu.

Televisi Suriah telah menyiarkan gambar tempat di Jamraya itu yang menunjukkan kerusakan parah pada bangunan dan beberapa kendaraan militer berat yang memperlihatkan bahwa kendaraan itu mampu membawa rudal. Gambar itu memperlihatkan setidaknya sebuah kendaraan yang dilengkapi dengan apa yang tampak seperti sebuah parabola. Sejumlah mobil dan truk yang terbakar, termasuk satu dengan lubang besar di atap kabin pengemudi, juga bisa dilihat dalam gambar itu, serta interior kantor yang rusak parah.

Israel secara resmi bungkam tentang serangan pekan lalu itu, tetapi hari Minggu, Menteri Pertahanan Ehud Barak secara implisit mengakui bahwa Israel melancarkan serangan tersebut.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com