Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lima Pendaki Merapi Ditemukan

Kompas.com - 21/12/2012, 04:00 WIB

YOGYAKARTA, KOMPAS - Petugas tim SAR gabungan menemukan lima pendaki yang tersesat selama tiga hari dua malam di lereng Gunung Merapi, Kamis (20/12) pukul 10.40. Kelima pendaki itu ditemukan dalam keadaan lemas di hulu Kali Kuning, di sisi selatan lereng Merapi.

Mereka adalah Aris Yulianto (28), Saiful Rahman (29), Imam Hadi Purwanto (30), Mohammad Dayan (29), dan Sayit Abdullah (25). Mereka ditemukan mahasiswa yang tergabung dalam Perhimpunan Pecinta Alam (PPA) Mapala DI Yogyakarta, salah satu kelompok tim SAR gabungan yang terjun dalam evakuasi.

”Dalam kondisi lemas dan kelelahan, kami mendengar suara orang memanggil-manggil. Kami kemudian menyahut dan mereka lalu menghampiri,” kata Dayan, Kamis, saat dievakuasi ke Rumah Sakit Panti Nugroho, Pakem, Sleman.

Menurut Dayan, mereka tersesat di sekitar lereng Merapi sejak Selasa (18/12) malam. Karena hujan deras dan kabut tebal, rencana mendaki ke puncak Merapi dibatalkan. ”Waktu itu kami memutuskan untuk turun ke Turgo. Kami pikir kami menuju arah selatan ke Turgo, tapi ternyata justru tersesat menuju arah utara,” ungkapnya.

Perjalanan mereka terhenti di tebing curam dengan batu-batu besar. Bekal yang mereka bawa juga habis pada Selasa malam. ”Sejak Selasa malam kami sudah enggak punya bekal makanan lagi. Untuk bertahan, kami hanya minum air hujan,” tambah Aris Yulianto.

Karena kebingungan, kelima orang ini kemudian turun menuju lembah yang ternyata adalah hulu Kali Kuning. Di tempat inilah akhirnya para relawan PPA Mapala DI Yogyakarta menemukan mereka.

Koordinator Pos SAR Yogyakarta Asbani mengatakan, setelah ditemukan, kelima pendaki langsung dilarikan ke Rumah Sakit Panti Nugroho, Pakem. Di sana mereka langsung diinfus untuk mengembalikan kebugaran setelah mengalami dehidrasi.

Ketika menyadari tersesat, sejak Rabu (19/12) malam, para pendaki tersebut telah menghubungi keluarga dan tim SAR DI Yogyakarta untuk dijemput. Namun, karena cuaca buruk, evakuasi pada Rabu sempat terkendala. Akhirnya, pada hari Kamis pagi mereka baru bisa ditemukan. (ABK)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com