Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Buruh Banglades Demo Keselamatan Kerja

Kompas.com - 26/11/2012, 15:51 WIB

DHAKA, KOMPAS.com - Ribuan pekerja di ibu kota Banglades, Dhaka, Senin (26/11/2012), menutup jalan, melemparkan batu ke arah pabrik-pabrik dan menghancurkan mobil sebagai wujud protes atas kematian 112 buruh dalam kebakaran pabrik tekstil yang menjadi bentuk minimnya keselamatan pekerja di negeri itu.

Sebanyak 200 perusahaan ditutup setelah unjuk rasa terjadi di kawasan industri Savar, lokasi kebakaran pabrik tekstil akhir pekan lalu itu. Penyelidik menduga hubungan pendek listrik menjadi penyebab utama tragedi itu.

Namun, kata Direktur Pemadam Kebakaran Mayor Mohammad Mahbub, penyebab banyaknya korban tewas adalah buruknya sistem keselamatan kerja di pabrik berlantai delapan yang terbakar itu.

"Jika di pabrik itu ada lebih dari satu pintu darurat, jumlah korban pasti jauh lebih sedikit," kata Mahbub.

Dia menambahkan pasukan pemadam kebakaran menemukan 100 korban tewas di lokasi dan 12 korban lainnya meninggal dunia di rumah sakit akibat melompat dari gedung untuk menghindari api.

Salah seorang korban selamat, Mohammad Ripu mengatakan saat alarm kebakaran berbunyi, dia mencoba keluar gedung namun para manajer menghentikannya.

"Para manajer berkata tidak ada yang terjadi. Alarm kebakaran berbunyi karena ada kerusakan. Kami disuruh kembali bekerja," ujar Ripu.

"Namun kami dengan segera mengetahui memang telah terjadi kebakaran. Saat kami lari ke pintu darurat, pintu itu terkunci dari luar, dan semuanya sudah terlambat," kenangnya.

Ripu mengatakan dia akhirnya melompat dari lantai dua gedung dan hanya menderita luka-luka ringan.

Kebakaran pabrik tekstil di Banglades selalu berakhir dengan banyaknya korban jiwa. Apalagi industri ini sedang tumbuh pesat di negeri itu untuk memenuhi pesanan dari seluruh dunia.

Pabrik yang terbakar akhir pekan lalu itu adalah milik Tazreen Fashion Ltd, anak perusahaan Tuba Group. Namun sejauh ini manajemen kedua perusahaan tidak bisa dihubungi untuk dimintai informasi terkait tragedi kebakaran.

Tuba Group adalah salah satu eksportir tekstil terbesar Banglades dengan pelanggan sejumlah perusahaan besar seperti Wal-Mart, Carrefour dan IKEA.

Pabrik-pabrik milik kelompok usaha ini mengekspor garmen ke AS, Jerman, Perancis, Italia dan Belanda. Perusahaan Tazreen yang dibuka pada 2009 mempekerjakan sekitar 1.700 karyawan.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com