Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Truk Bahan Bakar NATO Diserang

Kompas.com - 19/07/2012, 02:25 WIB

Mazar-I-Sharif - Serangan bom Taliban menghancurkan 22 truk tangki bahan bakar yang membawa suplai bagi pasukan NATO di Afganistan. Ledakan bom pada Rabu (18/7) dini hari memicu kebakaran yang menghanguskan truk yang tengah di parkir di utara Provinsi Samangan. Rombongan truk itu sedang beristirahat dalam perjalanan dari Uzbekistan untuk pasukan NATO di Afganistan.

”Ledakan pertama menyebabkan api yang dengan cepat melalap 22 truk,” kata Wakil Gubernur Samangan Ghulam Sakhi Baghlani. Tiga sopir truk terluka karena serangan itu.

NATO terpaksa mengirim suplai bagi pasukannya di Afganistan lewat jalur utara yang lebih mahal karena jalur utama lewat perbatasan Pakistan tak dapat dilewati. Pakistan menutup perbatasannya setelah 24 tentara mereka tewas dalam serangan udara Amerika Serikat, November 2011.

Pakistan membuka kembali perbatasan untuk jalur suplai NATO awal Juli, tetapi hanya sedikit truk yang mau melintas. Pemilik truk mengatakan, mereka menunggu kompensasi dan jaminan keamanan dari ancaman serangan Taliban sebelum melanjutkan pengangkutan suplai dari pelabuhan Karachi ke perbatasan Afganistan.

Taliban, yang berusaha menggulingkan menentang pemerintahan Presiden Hamid Karzai yang didukung Barat, mengaku bertanggung jawab atas serangan bom di Samangan. Menurut mereka, sejumlah pengawal swasta yang mengawal truk juga tewas.

Juru bicara Pasukan Bantuan Keamanan Internasional NATO (ISAF), Brigadir Jenderal Gunter Katzsaid, semula mengatakan, laporan awal menyebut 24 truk tangki yang hancur akibat serangan bom tersebut. Namun, dia tak dapat segera mengonfirmasi apakah truk tangki yang membawa bahan bakar untuk ISAF adalah truk sipil. Hal itu bergantung pada kontraktor yang bertanggung jawab atas hal tersebut.

Meningkat

Katzsaid awal pekan ini mengatakan, terdapat kecenderungan meningkatnya serangan dari kelompok perlawanan terhadap pasukan di Afganistan. ”Secara umum, dana 12 pekan terakhir terdapat peningkatan 10 persen serangan terhadap pasukan Pemerintah Afganistan dan pasukan internasional,” ujarnya.

Menurut ISAF, dua tentara NATO lagi tewas dalam serangan bom di Afganistan timur, Rabu. Dengan demikian, sepanjang tahun ini, jumlah yang tewas di Afganistan mencapai sedikitnya 242 orang, berdasarkan perhitungan situs korban icasualties.org.

Dua tentara lainnya cedera saat helikopter terjatuh di Afganistan barat. Penyebab kecelakaan tersebut masih dalam penyelidikan.

NATO menempatkan sekitar 130.000 tentara untuk membantu pemerintahan Presiden Hamid Karzai memerangi kelompok Taliban. Namun, NATO yang dimotori pasukan Amerika Serikat telah mengumumkan akan menarik pasukan mereka dari Afganistan pada akhir tahun 2014 sesuai janji Presiden AS Barack Obama. Keamanan negeri itu selanjutnya akan diserahkan kepada tentara dan polisi Afganistan. (AFP/AP/was)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com