PARIS, KOMPAS.com — Dinas perawatan dan perbaikan sarana militer Perancis (SIAe) dilaporkan telah memulai pekerjaan memodernisasi 10 pesawat Rafale-M, yang dioperasikan Angkatan Laut Perancis. Pesawat-pesawat tersebut akan ditingkatkan kemampuannya untuk memenuhi standar F3 (France 3).
Demikian diungkapkan majalah pertahanan Jane's Defence Weekly (JDW) edisi 2 Mei 2012. Menurut JDW, pengerjaan modernisasi itu dilakukan di fasilitas L'Atelier Industriel de L'Aeronautique (AIA) di Clermont-Ferrand, Perancis, sejak 23 April.
Kesepuluh pesawat tersebut adalah pesawat-pesawat Rafale pertama yang dikirim ke AL Perancis pada tahun 2000-an, dan masih memiliki spesifikasi F1. Dengan biaya 300 juta euro, pesawat-pesawat ini akan di-upgrade menjadi standar F3.
Dengan standar spesifikasi baru ini, Rafale tersebut akan mampu menjalankan misi pertempuran antikapal permukaan (ASuW) dengan rudal antikapal Exocet MBDA AM39 (Block 2 Mod 2) dan misi pengintaian dengan modul pengintai Thales Reco-NG.
Selain itu, Rafale standar F3 ini juga akan memiliki kemampuan serang nuklir dengan membawa rudal ASMP-A (Air-Sol Moyenne Portee-Ameliore). Proses modernisasi akan berlangsung sampai tahun 2012-2017.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.