Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Suu Kyi: "Era Baru" Dimulai

Kompas.com - 03/04/2012, 09:12 WIB

Jika kelak Suu Kyi menjadi anggota parlemen, sudah tentu dia akan menjadi pemimpin oposisi di parlemen. Kemenangan NLD sekaligus memberi satu harapan bagi oposisi untuk menghadapi pemilu tahun 2015.

”Jelas, mereka ingin memenangi pemilu berikut secara komprehensif. Mereka juga akan mampu mengatur pemerintahan di tangan sendiri,” kata Trevor Wilson, pakar Myanmar di Universitas Nasional Australia.

Sejumlah pemimpin negara lain menyatakan selamat kepada Suu Kyi. Kanselir Jerman Angela Merkel mengucapkan selamat kepada Suu Kyi. Dia menyebut pemilu itu sebagai sebuah kemenangan bagi demokrasi di Myanmar.

”Warga negara (Myamar) telah memberikan mandat yang sangat mengesankan bagi peraih Hadiah Nobel Perdamaian itu,” kata juru bicara Merkel, Steffen Seibert, dalam konferensi pers, Senin.

Kamboja memuji pemilu sela Myanmar itu telah ”dilakukan dengan cara yang bebas, adil, dan transparan”. Para menteri luar negeri negara ASEAN lain juga memuji pemilu sela Myanmar. Sekjen ASEAN Surin Pitsuwan mengatakan, pemilu sela Myanmar di mana Suu Kyi mengklaim meraih 43 dari 44 kursi yang diperebutkan, ”tampaknya telah berjalan dengan baik meskipun klaim penyimpangan”.

Menlu AS Hillary Clinton, berbicara kepada wartawan di Turki, mengatakan, pemilu sela Myanmar ”membesarkan hati”. Dia juga mendesak Yangon untuk meningkatkan transparansi agar tak terjadi penyimpangan. Kubu Suu Kyi menduga ada penyimpangan. (AFP/AP/REUTERS/CAL)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com