Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Militer Suriah Kembali Kuasai Damaskus

Kompas.com - 30/01/2012, 16:35 WIB

DAMASKUS, KOMPAS.com - Militer Suriah dilaporkan berhasil menguasai kembali beberapa wilayah pinggiran Damaskus yang sempat diduduki pasukan pemberontak.

Pemerintah Presiden Suriah Bashir al-Assad mengerahkan tentara dan tank dalam jumlah besar dan kawasan Saqba masih dalam gempuran militer. Milisi Pasukan Pembebasan Suriah dilaporkan kocar-kacir, namun masih berada di kawasan itu.

Setidaknya 26 orang diberitakan tewas akhir pekan kemarin dalam sebuah pertempuran yang menurut para aktivis paling sengit di ibukota negara itu dalam pergolakan yang telah berlangsung selama 10 bulan itu.

Di seluruh Suriah, kata para aktivis, tercatat 60 orang tewas pada Minggu (29/1/2012), sehari setelah Liga Arab menghentikan misi pengawasan yang berlangsung sebulan.

Sementara itu lebih dari 50 upacara pemakaman militer dilaksanakan sepanjang akhir pekan untuk personel militer yang terbunuh dalam perlawanan bersenjata yang makin sengit terhadap mereka.

BBC melaporkan, Senin (30/1/2012), wartawannya mendapat kesulitan memberi laporan dari dalam Suriah dan tidak satupun dari laporan-laporan itu yang bisa dikonfirmasi secara independen.

Sejumlah laporan menyebut, pada Minggu tentara yang setia pada Presiden Bashar al-Assad menyerbu kawasan Ghouta di timur Damaskus. Di kawasan itu digelar demonstrasi besar-besaran untuk menentan pemerintah.

Kepada Reuters, seorang aktivis bernama Kamal mengatakan, anggota Pasukan Pembebasan Suriah melakukan taktik penarikan pasukan. "Pasukan rezim kembali menguasai wilayah pinggiran dan mulai melakukan penangkapan dari rumah ke rumah," ujarnya.

Namun pengerahan pasukan oleh pemerintah itu gagal mematahkan perlawanan pemberontak di bagian lain di Suriah, BBC melaporkan dari Lebanon. Banyak orang terbunuh di Homs, Hama, Idlib, Deraa, dan kota-kota lain.

Serangan militer terakhir terjadi pada Sabtu di kawasan yang menjadi pos-pos tentara pemberontak seperti Kfar Batna, Saqba, Jisreen, dan Arbeen.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com