Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari ini, Hillary Bertemu Presiden Karzai

Kompas.com - 20/10/2011, 02:22 WIB
M.Latief

Penulis

KABUL, KOMPAS.com - Menteri Luar Negeri AS Hillary Clinton tiba di Kabul, Rabu (19/10/2011), untuk dorongan diplomatik menjelang konferensi internasional yang akan diadakan akhir tahun ini dengan tujuan mencari penyelesaian damai atas perang 10 tahun di Afganistan. Hillary dijadwalkan bertemu Presiden Afganistan Hamid Karzai, Kamis (20/10/2011).

Menurut seorang pejabat kementerian luar negeri AS, pesawat Hillary mendarat di Kabul pukul 21.15 waktu setempat atau pukul 23.45 WIB untuk kunjungan yang bertujuan membangun "gelora diplomatik" yang diumumkan sebelumnya tahun ini. 

"Ia akan melanjutkan upaya diplomatik untuk membantu peralihan Afganistan dan mencapai penyelesaian politik," kata pejabat yang tidak bersedia disebutkan namanya itu.

Sebuah konferensi yang diikuti negara-negara kawasan itu akan diadakan di Istanbul awal November mendatang. Pertemuan internasional para menteri luar negeri di Bonn, Jerman, pada awal Desember lalu, akan menjadi bagian dari pembahasan konferensi ini.

Adapun kunjungan Hillary ini dilakukan ketika gerilyawan Afganistan tengah meningkatkan serangan terhadap aparat keamanan dan juga pembunuhan terhadap politikus, termasuk yang menewaskan Ahmed Wali Karzai, adik Presiden Hamid Karzai, di Kandahar, Juli lalu, dan utusan perdamaian Burhanuddin Rabbani di Kabul bulan September.

Konflik meningkat di Afganistan dengan jumlah kematian sipil dan militer mencapai tingkat tertinggi tahun lalu ketika kekerasan yang dikobarkan Taliban kian meluas dari wilayah tradisional di selatan dan timur ke daerah-daerah barat dan utara yang dulu stabil. Sebanyak 711 prajurit asing tewas dalam perang di Afganistan sepanjang 2010 lalu, yang menjadikan 2010 sebagai tahun paling mematikan bagi pasukan asing.

Berdasarkan situs independen icasualties.org. Jumlah kematian sipil juga meningkat, dan Kementerian Dalam Negeri Afganistan mengumumkan, sebanyak 2.043 warga sipil tewas pada 2010 akibat serangan Taliban dan operasi militer yang ditujukan pada gerilyawan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com