Kapal Terbakar, Niat Mencari Kerja Batal

SURABAYA, KOMPAS.com — Kebakaran KM Kirana IX di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, Rabu (28/9/2011) pagi, tak hanya menalan delapan korban jiwa dan sekitar 50 korban luka, tapi juga menyisakan trauma bagi para penumpang.

Salah satu pengakuan muncul dari mulut Atikah, yang merupakan calon penumpang yang berniat mencari peruntungan di Balikpapan, Kalimantan Timur. Niatnya untuk memperbaiki hidup di Kalimantan seketika dibatalkannya.

Atikah terbilang beruntung bisa keluar dengan selamat dari kapal, di tengah arus ribuan penumpang yang berlarian keluar pagi tadi. Namun, toh, keberuntungannya pagi ini tak berarti banyak. "Saya trauma. Sudah, habis ini pulang saja. Cari kerja di Jawa saja," ujar Atikah, yang adalah warga Bondowoso.

Hal serupa dituturkan Marnawati, keluarga korban luka-luka yang masih dirawat di RS PHC Surabaya. "Saya mengalami kejadian tidak enak seperti ini dengan KM Kirana IX sudah dua kali ini. Saya tidak ingin ada ketiga kalinya. Itu sebabnya saya mendingan tidak balik ke Kalimantan, cari kerja di sini saja. Gaji kecil tidak apa-apa," ujar perempuan yang bekerja membuat bata di Kalimantan tersebut.