TRIPOLI, KOMPAS.com - Putra sulung pemimpin Libya Moammar Khadafy, Muhammad Al-Khadafy, diduga berhasil kabur dari para penangkapnya, seperti dilaporkan Al Jazeera, Senin (22/8/2011).
Sulung dari tujuh anak lelaki Khadafy itu menyerah kepada kaum pemberontak yang menyerbu kediamannya di Tripoli, Minggu (21/8/2011) malam.
Sementara itu dua putra lain Khadafy, Saif dan Saadi, hingga kini masih menjadi tahanan para pemberontak.
Muhammdd (41) diduga berhasil melarikan diri setelah para loyalis ayahnya menyerbu rumahnya, tempat dia ditahan oleh kaum pemberontak.
Sebelumnya, kepada Al Jazeera, pemimpin oposisi Libya mengatakan Muhammad ditahan setelah dia menolak menyerah dan para pengawalnya menembaki para pemberontak. Seorang tentara pemberontak tewas dan seorang pengawal putra Khadafy terluka dalam baku tembak itu.
Dalam wawancara melalui sambungan telepon dengan Al Jazeera setelah kejadian tersebut, Muhammad mengakui bahwa dia telah menjadi tahanan kelompok pemberontak dan memastikan bahwa dirinya diperlakukan dengan baik.
"Terlalu banyak darah orang Libya yang tumpah. Saya hanya berharap keamanan dan stabilitas datang di Libya," katanya.
Ketika wawancara tengah berlangsung, tiba-tiba terdengar suara tembakan. "Saya sedang diserang. Mereka berada di dalam rumah," kata Muhammad sebelum pembicaraan telepon itu terputus.
Muhammad tinggal di rumah itu bersama istri, anak-anak, dan ibunya, yang telah bercerai dari Khadafy.
Muhammad Khadafy disebut-sebut sebagai salah satu calon pengganti Khadafy senior. Dia memimpin General Posts and Telecommunications Co, yang menguasai dan mengoperasikan layanan telepon seluler, satelit dan seistem internet Libya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.