"Sepotong Surga" di Tepi Karibia

KOMPAS.com - Nama kota Cartagena, Kolombia, tiba-tiba menjadi buah bibir pembaca. Di kota inilah pria yang diduga mantan Bendahara Umum Partai Demokrat M Nazaruddin ditangkap, Minggu (7/8/2011). Banyak pembaca bertanya: mengapa dia pergi ke Cartagena? Bukankah lebih aman ke Medellin jika ia memiliki banyak uang?

”Di Medellin, ia bisa membayar gangster obat bius, lalu meminta perlindungan mereka. Ia mempunyai banyak uang. Asal mau membayar, ia pasti dijamin aman. Bogota tak akan berani mengutak-atik geng ini. Kok, dia malah ke Cartagena,” sindir Milatia, pembaca Kompas.

”Akan tetapi, memang Cartagena adalah kota wisata pantai nan cantik dan romantis. Karena pantainya indah, selalu ramai pengunjung. Gadis-gadis cantik yang mengenakan bikini, atau penutup badan seadanya, berseliweran di pantai ini,” kata wanita paruh baya yang pernah ke Cartagena pada tahun 2008 ini.

Johan Mulyadi, salah seorang pejabat di Direktorat Kerja Sama Intra Kawasan Amerika dan Eropa di Kementerian Luar Negeri, mengatakan, ”Cartagena adalah tujuan wisata terfavorit di Kolombia.” Johan yang pernah empat tahun (2006-2010) bertugas di Kedutaan Besar RI di Bogota membenarkan bahwa Cartagena adalah kota resor yang molek.

”Wisatawan asing yang berkunjung ke Kolombia pasti menyempatkan diri ke Cartagena. Ada dua obyek wisata paling diminati di sana, yakni pantai Bocagrande dan benteng Cartagena,” kata Johan yang sudah 10 kali bolak-balik ke Cartagena saat bertugas di Kolombia.

Sebagai kota wisata, Cartagena lebih terbuka, bebas, dan relatif aman. Kata Johan, Cartagena ialah nama yang diberikan pelaut Arab pada........(selengkapnya baca Harian Kompas, Rabu 10 Agustus 2011, halaman 1)