Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Al Qaeda Tunjuk Saif al-Adel

Kompas.com - 19/05/2011, 02:55 WIB

London, Selasa - Organisasi militan Al Qaeda dikabarkan telah menunjuk pemimpin sementara untuk menggantikan posisi Osama bin Laden sebagai pengendali operasi dan urusan militer Al Qaeda.

Menurut Noman Benotman, mantan anggota kelompok garis keras yang menjadi peneliti di lembaga pemikiran Quilliam Foundation di London, Inggris, orang yang ditunjuk sebagai pemimpin operasi sementara Al Qaeda adalah Saif al-Adel alias Muhamad Ibrahim Makkawi. Al Adel adalah mantan perwira menengah berpangkat kolonel di kesatuan Pasukan Khusus Mesir sebelum bergabung dengan Al Qaeda di Afganistan.

Benotman, yang memiliki jaringan komunikasi pribadi dengan para tokoh militan, mengatakan, penunjukan Al Adel diduga bertujuan meredam kegelisahan komunitas militan global setelah tewasnya Osama di tangan pasukan komando AS, dua pekan lalu. Forum-forum diskusi kelompok garis keras ini di internet menunjukkan menguatnya kekhawatiran di kalangan komunitas tersebut setelah Al Qaeda tak segera mengumumkan pengganti Osama.

Menurut Benotman, yang diwawancara secara terpisah oleh CNN dan Reuters, Al Adel tidak akan langsung menggantikan Osama sebagai pemimpin puncak Al Qaeda. ”Peran dia bukan sebagai pemimpin umum, tetapi dia bertanggung jawab untuk urusan-urusan operasional dan militer,” tutur mantan Pemimpin Kelompok Pejuang Islam Libya (LIFG) ini, Selasa (17/5).

Meski belum ada pengumuman resmi dari Al Qaeda, kabar penunjukkan Al Adel sebagai pemimpin sementara ini diperkuat pemberitaan berbagai media yang mengutip sumber-sumber lain. Surat kabar The News di Pakistan mendapat informasi sama dari seorang sumber yang tak disebutkan namanya di Rawalpindi, kota tempat markas besar Angkatan Bersenjata Pakistan berada.

Sementara itu, stasiun televisi Al Jazeera menambahkan, selain menunjuk Al Adel sebagai pemimpin sementara, Al Qaeda juga menunjuk seorang bernama Mustafa al-Yemeni sebagai pemimpin operasi.

Tokoh lama

Benotman menambahkan, penunjukan Al Adel belum menjadi keputusan formal Dewan Syuro Al Qaeda. Saat ini hampir tidak mungkin mengumpulkan seluruh tokoh utama organisasi, yang sangat dicari-cari AS itu, di satu tempat. Penunjukan Al Adel dilakukan oleh 6-8 pemimpin Al Qaeda yang berada di kawasan perbatasan Pakistan-Afganistan.

Dengan adanya pemimpin sementara, Al Qaeda bisa segera memulai proses mengumpulkan sumpah kesetiaan (baya) terhadap Ayman al-Zawahiri, wakil Osama, dari berbagai anak cabangnya, seperti Al Qaeda di Jazirah Arab (AQAP) yang bermarkas di Yaman dan Al Qaeda Maghribi (AQIM) di Afrika Utara. Setelah sumpah kesetiaan ini terkumpul, baru Al Zawahiri akan diumumkan sebagai pemimpin baru pengganti Osama.

Al Adel sendiri bukan nama baru di kalangan Al Qaeda. Setelah sempat ditahan pihak berwajib Mesir pada 1987 dalam kasus percobaan pembunuhan mantan Menteri Dalam Negeri Mesir Hasan Abu-Basha, Al Adel kemudian bergabung dengan pejuang Afganistan melawan tentara pendudukan Uni Soviet.

Era 1990-an, ia turut membangun kamp-kamp pelatihan militan di Afganistan dan Sudan. Ia juga turut merencanakan dan berperan aktif dalam pengeboman Kedutaan Besar AS di Nairobi, Kenya, dan Dar Es Salaam, Tanzania, 7 Agustus 1998.

Menurut Benotman, yang mengenal Al Adel secara pribadi, Al Adel sudah memegang posisi setara kepala staf di kalangan militan di Afganistan.

(CNN.com/Reuters/AFP/DHF)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com