Rekor Ziarah Betlehem

Ekonomi bangkit

Dengan berakhirnya perang, Tepi Barat mengalami kebangkitan ekonomi dalam beberapa tahun terakhir. Berbagai pusat perbelanjaan baru bermunculan serta proyek-proyek pembangunan di kota yang tengah berkembang, Ramallah.

Juga, meningkatnya pembangunan di kota yang jadi tujuan wisatawan pada hari Natal, Betlehem yang saat ini diramaikan dengan 2.750 hotel. Beberapa hotel lagi, menurut pengelola kota, kini tengah dibangun.

Akan tetapi, buntunya perundingan damai antara Israel dan pemerintah Tepi Barat, Palestina, serta merebaknya kembali aksi kekerasan di Jalur Gaza akhir-akhir ini mengancam akan berakhirnya ingar-bingar perayaan seperti ini.

Akibat kekerasan di Gaza yang meningkat, para wisatawan yang memasuki kota Betlehem harus melalui gerbang pemeriksaan metal detector yang ketat, saat melewati pagar pemisah yang khusus dibangun oleh Israel, antara Jerusalem dan Betlehem, lantaran meningkatnya serangan Palestina dalam satu dekade terakhir.

Wisatawan terbanyak memang penduduk lokal tanah Palestina sendiri, termasuk di antara mereka adalah wanita-wanita Muslim yang mengenakan cadar penutup wajah.

Bahkan corong pengeras, yang biasa mengumandangkan adzan dari masjid tak jauh dari Palungan Yesus di Betlehem itu, dimatikan pada saat dilangsungkannya perayaan Natal. Dalam Liburan Natal kali ini, suasana kekerasan pun seperti tak tampak. (AP/AFP/sha)