MAGELANG, KOMPAS.com — Aktivitas Gunung Merapi cenderung meningkat pada Jumat (15/10/2010) dengan guguran lava mencapai 30 kali sejak statusnya dinyatakan waspada pada 23 September 2010. Jumlah itu mengalami peningkatan dibanding Kamis (14/10/2010) dengan guguran lava sebanyak 21 kali. Petugas Pos Pengamatan Gunung Merapi Babatan, Ismail, di Magelang, Sabtu (16/10/2010) mengatakan, selain itu juga terjadi peningkatan gempa multiphase dari 146 kali menjadi 246 kali. Adapun gempa vulkanik dalam dari 10 kali menjadi enam kali, sedangkan gempa vulkanik dangkal dari 10 kali menjadi 24 kali. Pada hari Jumat terjadi gempa tektonik sekali, sedangkan sehari sebelumnya tidak terjadi gempa tektonik. Ia mengatakan, tinggi asap mencapai 400 meter pada hari Jumat pukul 05.45 ke arah barat laut. "Meskipun ada peningkatan aktivitas, kini statusnya masih waspada," katanya. Ia mengatakan, instrumen peralatan yang ada memang menunjukkan peningkatan aktivitas Merapi. Namun, peningkatan secara visual belum tampak. "Secara visual, berdasarkan pengamatan dari Pos Babatan ini, peningkatan aktivitas Merapi belum tampak, baik untuk gempa vulkanik, multiphase, maupun guguran," katanya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.