Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

60 Hari, 33 Orang Terkubur Hidup-hidup

Kompas.com - 05/10/2010, 16:02 WIB

SANTIAGO, KOMPAS.com — Sebanyak 33 penambang yang terperangkap di Cile bagian utara pada Selasa (5/10/2010) telah mencapai waktu dua bulan di bawah tanah.

"Mereka telah memasuki waktu 60 hari terperangkap di bawah tanah," kata Presiden Cile, Sebastian Pinera, yang berharap dapat mengeluarkan mereka pada akhir pekan depan.

"Kami senang bahwa mukjizat ini dapat bertahan," ujar Kepala Ahli Kejiwaan, Alberto Iturra, setelah menjelaskan bahwa keadaan fisik dan mental ke-33 penambang amat baik walaupun terkurung sangat lama.

Sebelumnya, Pinera mengumumkan rencana baru bagi penyelamatan mereka akan secara dramatis pindah ke waktu sebelumnya untuk membebaskan mereka dari dalam runtuhan tambang sejak 5 Agustus.

"Saya harap dapat menyelamatkan mereka sebelum kepergian saya ke Eropa. Hal ini amat penting bagi saya untuk andil dalam acara tersebut," ujar Pinera.

Pinera akan mengadakan kunjungan ke Eropa pada 15 Oktober. Ia menambahkan, mereka sangat bersimpati dengan penyelamatan itu.

Sebelumnya Menteri Pertambangan Cile, Laurence Golborne, mengumumkan, penyelamatan diperkirakan berlangsung pada pekan kedua Oktober.

Perkiraan tesebut lebih awal beberapa pekan dari yang telah direncanakan karena pengeboran berjalan lancar untuk membuat lubang yang besar untuk mengeluarkan mereka dari tempat perlindungan pada kedalaman 700 meter.

Pejabat Cile dan para penyelamat yang melihat kerumitan operasi itu mengatakan pada September bahwa mereka tidak akan mulai mengeluarkan para penambang hingga awal November, yang sebelumnya dijadwalkan bahwa penyelamatan itu tidak akan mungkin dilakukan sebelum hari Natal.

Para penambang yang telah memecahkan rekor melalui pengasingan mereka akan dikeluarkan satu per satu dengan kurungan kecil yang dibuat untuk menarik mereka melalui lubang yang sedang dibor.

Sebanyak tiga mesin bor sedang menggali menuju tempat perlindungan bawah tanah tempat para penambang terkurung. Mesin T-130 merupakan yang terdekat, dan telah menggali sedalam 372 meter yang telah melewati setengah sasarannya sedalam 630 meter.

Dua mesin lain, Strata-950 dan bor minyak besar RIG-421, masih jauh di belakangnya untuk mengebor lubang agar diameternya cukup luas bagi para penambang, sebesar 60-70 sentimeter.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com