Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

NATO Kecam Ledakan di Moskwa

Kompas.com - 29/03/2010, 20:26 WIB

BRUSSELS, KOMPAS.com — Sekretaris Jenderal Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) Anders Fogh Rasmussen mengutuk serangan bunuh diri, Senin (29/3/2010), pada sistem kereta api bawah tanah Metro Moskwa, serta berikrar akan bersama Rusia menghadapi terorisme.

"Atas nama NATO, saya mengecam keras serangan terorisme di Moskwa hari ini. Tindakan itu tak bisa dibenarkan, ini jenis serangan terhadap warga sipil yang tak bersalah," kata Rasmussen.

"NATO masih berkomitmen untuk bekerja sama dengan Rusia dalam perang menghadapi terorisme internasional," tegas Rasmussen.

Dia mengatakan, NATO telah mengirimkan ucapan belasungkawa terhadap keluarga-keluarga korban.

Dua ledakan yang melanda sistem transportasi bawah tanah di Moskwa pada Senin pagi menewaskan sedikitnya 40 orang saat fasilitas itu dipenuhi para penumpang.

Juru Bicara Kementerian Darurat Irina Andianova mengatakan, 15 penumpang dan 11 orang yang menunggu di Stasiun Lubyanka di Moskwa Pusat tewas dalam ledakan pertama.

Stasiun itu berada di bawah kantor-kantor utama Dinas Keamanan Federal, demikian sumber-sumber dari dinas itu yang dulu bernama KGB. Ledakan kedua terjadi di Stasiun Park Kultury sekitar 45 menit kemudian.

"Sedikitnya 14 orang tewas dalam ledakan tersebut," kata Juru Bicara Kepolisian Daerah Moskwa, Viktor Biryukov.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com