Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anggota DK PBB Bahas Sanksi untuk Iran

Kompas.com - 12/01/2010, 04:51 WIB

WASHINGTON, KOMPAS.com - Negara-negara besar akan segera bertemu untuk membahas program nuklir Iran. Menurut kementerian luar negeri AS, perundingan itu mungkin dilakukan ketika Wakil Menteri Luar Negeri AS William Burns pergi ke Moskow dan Madrid pekan ini.
       
"Mungkin ada pertemuan 5+1 dalam waktu dekat ini.Pertemuan itu bisa menjadi bagian dari lawatan ini," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri AS PJ Crowley kepada wartawan, menunjuk pada kelompok lima anggota tetap Dewan Keamanan PBB -- AS, Inggris, Prancis, Rusia dan China -- plus Jerman.

Ia menambahkan, Burn akan pergi ke Moskow pada Rabu dan Kamis dan kemudian ke Madrid pada Jumat. Ketika berada di Madrid, kata juru bicara itu, Burns akan bertemu dengan para pemimpin politik untuk membahas Iran.

AS, yang menuduh Iran diam-diam berusaha membuat senjata atom dengan selubung program nuklir sipilnya, pekan lalu mengatakan, mereka telah mulai membicarakan sanksi-sanksi baru untuk menekan pemerintah Teheran menghentikan program nuklirnya agar tidak melukai penduduk biasa.

Ketegangan menyangkut program nuklir Iran memuncak dalam beberapa waktu ini setelah mereka menolak perjanjian nuklir yang ditengahi badan atom PBB dan juga mengumumkan rencana untuk membangun 10 pabrik pengayaan uranium baru.

Badan Tenaga Atom Internasional (IAEA) sejauh ini menengahi sebuah rencana di mana Iran akan mengirim uranium yang diperkaya dalam tingkat rendah ke Rusia dan Prancis, namun Teheran telah menolak usulan tersebut.

Berdasarkan prakarsa itu, Iran diberi pilihan mengirim sekitar 75 persen uraniumnya yang diperkaya dalam tingkat rendah ke luar negeri untuk diubah menjadi lempeng bahan bakar bagi keperluan reaktor Teheran yang membuat isotop untuk perawatan kanker.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com