Ketua parlemen Iran Ali Larijani mengatakan kepada televisi Iran, baik AS maupun Arab Saudi harus bertanggung jawab atas hilangnya Amiri.
Dia menilai AS berlaku seperti ”teroris” dengan menculiknya di Arab Saudi. ”Orang-orang Amerika telah melakukan hal-hal seperti ini pada masa lalu, tetapi tidak pernah bertanggung jawab,” kata Larijani.
”Jelas sekali langkah itu dilakukan orang-orang Amerika dan ditangani juga oleh kolaborator Arab Saudi. Perilaku seperti itu merusak reputasi mereka,” ungkapnya.
Menlu Iran Manouchehr Mottaki juga menuduh AS. ”Berdasarkan bukti yang kami miliki, orang-orang Amerika berperan dalam penculikan Amiri,” ungkapnya dalam sebuah jumpa pers seperti dilaporkan Press-TV.
Kementerian Luar Negeri AS, Selasa, menolak berkomentar atas tuduhan Iran itu. ”Kami sudah mendengar tuduhan Iran itu. Namun, saya tidak punya informasi tambahan soal itu. Karena itu, saya tidak mau memberi keterangan apa pun,” kata juru bicara Departemen Luar Negeri AS, Philip Crowley, Selasa di Washington.