Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

AS Berencana Larang Kapal Masuk Korut

Kompas.com - 08/06/2009, 13:09 WIB

WASHINGTON, KOMPAS.com — Pemerintah Barack Obama bekerja sama dengan sekutu AS untuk mengembangkan cara memutus pengapalan teknologi nuklir dan persenjataan lain menuju Korea Utara. Menteri Luar Negeri AS Hillary Rodham Clinton menerangkan, kegagalan mengambil langkah efektif dan agresif terhadap Korea Utara dapat memicu perlombaan persenjataan di Asia timur laut.

"Kami akan berupaya maksimal untuk mencegah masuknya kapal dengan teknologi nuklir dan persenjataan lain menuju Korea Utara," jelas Hillary dalam wawancara dengan televisi ABC dalam program This Week. "AS juga akan berupaya membendung arus dana yang masuk ke Korea Utara."

Hillary menjelaskan, AS sedang mempertimbangkan untuk mengembalikan Korea Utara ke daftar negara pendukung terorisme. Pertimbangan itu diambil setelah Barack Obama berjanji mengambil tindakan serius untuk merespons uji coba nuklir Pyongyang belakangan.

Pemerintah George W Bush telah sepakat mencabut Korea Utara dari daftar negara teroris setelah Pyongyang menjelaskan akan menghentikan operasi fasilitas senjata nuklirnya. Namun, Pyongyang kemudian menolak untuk mematuhi komitmennya dengan kembali meluncurkan rudal dan menggelar uji coba nuklir bawah tanah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com