Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemerintah Harus Tengahi Konflik India-Pakistan

Kompas.com - 22/12/2008, 21:00 WIB

JAKARTA, SELASA — Pemerintah diharapkan mengambil peran penting, bisa menengahi konflik yang kini terjadi antara India dengan Pakistan. Peran pemerintah sangat diharapkan karena kedua negara ini adalah tujuan utama eskpor Indonesia dan akan berdampak buruk bila pertikaian antara kedua negara ini terus berlarut-larut. Apalagi, negara India adalah negara tujuan ekspor ke tiga setelah Amerika Serikat dan China. Hal ini dikatakan oleh Ketua Fraksi Kebangkitan Bangsa Effendi Choirie atau Gus Coi.

Ia menilai, posisi Indonesia sangat strategis bagi India dan Pakistan. Apalagi, Indonesia memiliki hubungan sejarah baik dengan kedua negara tersebut. "Dulu Soekarno menggalang kerja sama dengan dua negara itu. Dimulai saat diselenggarakannya Konferensi Asia-Afrika hingga kemudian terbentuknya organisasi nonblok," kata Effendi kepada wartawan di DPR, Senin (22/12).

Fakta sejarah yang ada, kata Gus Coi, tak berlebihan bila Indonesia perlu mendamaikan sengketa kedua negara yang kini masih berlangsung. "Apalagi, Indonesia juga menganut politik bebas aktif dalam pergaulan di dunia internasional. Tentu saja peran Indonesia sangat ditunggu-tunggu sebagai penengah bagi negara-negara yang sedang berkonflik seperti India dan Pakistan sekarang ini," kata Gus Coi mengingatkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com