Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bayi Berwajah Kembar, Dianggap Jelmaan Dewi Durga

Kompas.com - 09/04/2008, 09:41 WIB

SAINI SUNPURA, RABU - Seorang bayi lahir dengan dua wajah di sebuah desa India. Sampai sekarang bayi itu baik-baik saja. Bahkan dipuja-puja sebagai penjelmaan dewi Hindu.

Bayi itu yang diberi nama Lali itu mengalami kelainan yang amat jarang yang disebut craniofacial duplication, yaitu satu kepala punya dua wajah. Kecuali kupingnya yang dua lembar, semua anggota wajahnya dobel, empat mata, dua hidung berikut emoat lubangnya dan dua mulut.

"Anak saya baik-baik saja, seperti anak lain," kata Vinod Singh (23) ayah si bayi, buruh tani miskin di Desa Saini Sunpura, 40 km arah timur New Delhi.

Kelahiran Lali menimbulkan sensasi di desa itu. Ketika meninggalkan rumah sakit, delapan jam setelah lahir normal pada 11 Maret lalu, Lali disambut meriah oleh penduduk desa, kata Sabir Ali, direktur Rumah Sakit Saifi. "Dia minum susu dari kedua mulutnya. Keempat matanya pun bisa membuka tutup," ujar Ali.

Masyarakat di pedesaan India sangat kental dengan takhayul, sehingga Lali pun dianggap sebagai reinkarnasi Dewi Durga, perwujudan sifat amarah Siwa. Secara tradisional Dewi Durga digambarkan punya mata dan sepuluh tangan.

Lebih dari 100 orang telah mengunjungi Lalu di rumahnya tiap hari. Mereka menyentuh kaki bayi itu sebagai bentuk penghormatan. Tak hanya itu, mereka juga menyumbangkan uang dan menerima berkat, kata Singh. "Lali adalah anugerah Tuhan buat kami. Dia juga membuat desa ini tenar," kata Jaipal Singh, anggota dewan desa setempat.

Kepala desa, Daulat Ram, berencana membangun sebuah kuil Durga di desa itu. "Saya kirim surat ke pemerintah negara bagian untuk menyediakan dana untuk membangun kuil dan untuk membantu orangtua merawat anaknya," kata Ram.

Kondisi Lali kerap dihubungkan dengan komplikasi kesehatan yang serius, namun dokter mengatakan ia baik-baik saja. Menurutnya, Lali tidak perlu menjalani bedah. "Dia menjalani hidup normal, tidak ada kesulitan bernapas," kata Ali.

Kedua orangtua Lali menikah pada Februari 2007 dan Lali adalah anak pertama mereka. Singh menuturkan, ia membawa anaknya ke New Delhi seperti saran dokter untuk menentukan apakah organ dalamnya berfungsi normal. "Namun saya tidak perlu itu, karena anak saya normal saja, seperti anak lain," kata Singh.(AP)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com