KOMPAS.com - Perusahaan penambangan batu bara asal India, Gindal, mulai menggarap tambang batu bara di Mozambik. Daerah garapan itu, tulis Xinhua pada Selasa (14/8/2012), terletak di barat laut negeri tersebut yakni di Provinsi Tete. "Penggalian mulai bulan depan," kata pihak pemerintah.
Pada tahap pertama, Gindal akan memproduksi 500.000 ton sampai dengan akhir tahun. Kemudian, produksi itu akan meningkat hingga 3 juta ton selama dua tahun.
Sementara itu, Administrator Gindal di Distrik Changara Virgilio Ferrao, perusahaan tersebut bisa memproduksi hingga 10 juta ton dalam kurun waktu 10 tahun.
Ternyata, Gindal tidak sendirian menggarap proyek batu bara di Tete tersebut. Dua perusahaan lain adalah Vale dari Brazil dan Riversdale dari Australia.