MALMO, SABTU - Lusinan demonstran anti-Israel akhirnya bentrok dengan polisi di pusat kota Malmo, Swedia, Sabtu (7/3). Saat itu, memang tengah berlangsung penyisihan Piala Davis antara tuan rumah dengan Israel.
Sejatinya, para aktivis itu berupaya masuk ke kawasan stadion tenis. Cuma, polisi antihuru-hara menahan mereka. Jadilah, bentrokan tak terelakkan. Aksi unjuk rasa itu mengecam kekerasan berdarah oleh Israel saat penyerbuan ke Jalur Gaza.
Pemimpin Partai Sayap Kiri Swedia Lars Ohly mengatakan kepada kerumunan pemrotes itu bahwa Uni Eropa dan seluruh dunia memboikot pemerintahan rasis Israel.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.