Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Profil Volodymyr Zelensky, Presiden Ukraina yang Dulunya Komedian

Kompas.com - 17/02/2022, 15:00 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

Sumber Britannica

KOMPAS.com - Pria bernama lengkap Volodymyr Oleksandrovych Zelensky atau lebih dikenal sebagai Volodymyr Zelensky ini adalah garda depan Ukraina dalam konflik yang memanas dengan Rusia.

Pria kelahiran 25 Januari 1978 ini awalnya berkarier di dunia hiburan Ukraina sebagai komedian.

Dikutip dari Britannica, pada 2019, dirinya resmi menjadi Presiden Ukraina, pasca-mencalonkan diri enam bulan sebelumnya.

Baca juga: Presiden Ukraina: Tidak Ada Tanda-tanda Rusia Tarik Pasukan, Hanya Rotasi Kecil

Zelensky berhasil mengalahkan rivalnya yang merupakan petahana, Presiden Petro Poroshenko, dengan meraih 73 persen suara.

Dari hasil rekapitulasi 85 persen suara nasional, Poroshenko hanya mendapat 24,4 persen dukungan.

Kemenangan Zelensky memang terbilang mengejutkan. Awalnya, sejumlah pihak malah menganggap pencalonannya sebagian lelucon.

Dia tidak memiliki pengalaman berpolitik sama sekali. Meski begitu, dirinya pernah berperan sebagai seorang presiden dalam sebuah serial televisi berjudul "Servant of the Pople."

Baca juga: AS: Rusia Tidak Tarik Pasukan dari Perbatasan Ukraina, Justru Menambahnya

Saat ini, dia benar-benar mengambil alih kepemimpinan negara berpenduduk 45 juta jiwa itu. Bukan dalam panggung drama, tapi secara nyata.

"Saya tidak akan pernah mengecewakan kalian," kata Zelensky kepada para pendukung di markas kampanyenya, dilansir AFP (21/4/2019).

"Saya bisa memberi tahu semua negara bekas Uni Soviet: Lihat kami! Semua hal itu mungkin!"

Zelensky awalnya memang tidak memiliki program ekonomi yang cukup jelas dan kuat.

Meski begitu, satu timnya merupakan mantan menteri keuangan era Poroshenko, Oleksandr Danylyuk.

Zelensky pun berjanj akan terus bekerja sama dengan Dana Moneter Internasional (IMF) dan bertekad melakukan apa saja untuk mengurangi utang negara.

Baca juga: NATO: Rusia Masih Tambah Pasukan, Tak Ada Tanda-tanda De-eskalasi di Sekitar Ukraina

Ia juga diharapkan bisa mengakhiri konflik dengan kelompok separatis pro-Rusia di wilayah timur Ukraina, yang telah menelan 13 ribu jiwa sejak 2014 lalu.

Meski begitu, Zelensky mengaku tidak akan memaksa merebut kembali Krimea, wilayah yang dianeksasi Rusia pada 2014 lalu

Dan kini, Ukraina harus menghadapi ancaman serangan dari Rusia. Zelensky pun jadi sosok utama, yang memimpin tanah air tercintanya dari pertumpahan darah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Melihat Rencana Ambisius China Tangani Krisis Properti

Melihat Rencana Ambisius China Tangani Krisis Properti

Internasional
Mampukah Taiwan Pertahankan Diri jika China Menyerang?

Mampukah Taiwan Pertahankan Diri jika China Menyerang?

Internasional
Kematian Presiden Raisi Membuat Warga Iran Terbagi Jadi Dua Kubu

Kematian Presiden Raisi Membuat Warga Iran Terbagi Jadi Dua Kubu

Internasional
Amelia Earhart, Perempuan Pertama yang Melintasi Atlantik

Amelia Earhart, Perempuan Pertama yang Melintasi Atlantik

Internasional
Sosok Jacob Zuma, Mantan Presiden Afrika Selatan yang Didiskualifikasi dari Pemilu Parlemen

Sosok Jacob Zuma, Mantan Presiden Afrika Selatan yang Didiskualifikasi dari Pemilu Parlemen

Internasional
Iran Setelah Presiden Ebrahim Raisi Tewas, Apa yang Akan Berubah?

Iran Setelah Presiden Ebrahim Raisi Tewas, Apa yang Akan Berubah?

Internasional
Apa Itu Mahkamah Pidana Internasional (ICC) dan Mengapa ICC Mempertimbangkan Surat Perintah Penangkapan bagi Pemimpin Israel dan Hamas?

Apa Itu Mahkamah Pidana Internasional (ICC) dan Mengapa ICC Mempertimbangkan Surat Perintah Penangkapan bagi Pemimpin Israel dan Hamas?

Internasional
Tsai Ing-wen, Mantan Presiden Taiwan yang Dicintai Rakyat

Tsai Ing-wen, Mantan Presiden Taiwan yang Dicintai Rakyat

Internasional
Apa Tujuan Asli Putin Menginvasi Ukraina?

Apa Tujuan Asli Putin Menginvasi Ukraina?

Internasional
Siapa Ebrahim Raisi, Presiden Iran yang Tewas dalam Kecelakaan Helikopter?

Siapa Ebrahim Raisi, Presiden Iran yang Tewas dalam Kecelakaan Helikopter?

Internasional
Hubungan Israel-Mesir Memburuk Setelah Israel Duduki Perbatasan Rafah

Hubungan Israel-Mesir Memburuk Setelah Israel Duduki Perbatasan Rafah

Internasional
Minim Perlindungan, Tahanan di AS yang Jadi Buruh Rawan Kecelakaan Kerja

Minim Perlindungan, Tahanan di AS yang Jadi Buruh Rawan Kecelakaan Kerja

Internasional
Siapa 'Si Lalat' Mohamed Amra, Napi yang Kabur dalam Penyergapan Mobil Penjara di Prancis?

Siapa "Si Lalat" Mohamed Amra, Napi yang Kabur dalam Penyergapan Mobil Penjara di Prancis?

Internasional
Pemungutan Suara di Paris Bikin Pulau Milik Perancis di Pasifik Mencekam, Mengapa?

Pemungutan Suara di Paris Bikin Pulau Milik Perancis di Pasifik Mencekam, Mengapa?

Internasional
Perjalanan Hubungan Rusia-China dari Era Soviet sampai Saat Ini

Perjalanan Hubungan Rusia-China dari Era Soviet sampai Saat Ini

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com