Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IAEA Dilarang Masuk Fasilitas Militer Iran

Kompas.com - 22/02/2012, 10:06 WIB

TEHERAN, KOMPAS.com - Badan pengawas nuklir PBB mengatakan Iran menghalangi tim pemeriksanya untuk mengunjungi sebuah fasilitas penting militer, BBC melaporkan, Rabu (22/2/2012).

Badan Tenaga Atom Internasional (IAEA) mengatakan sampai saat ini belum ada kesepakatan yang dicapai untuk memeriksa fasilitas militer Parchin di selatan Teheran meskipun ada "upaya intensif" untuk itu.

Tim pemeriksa berusaha mengklarifikasi "kemungkinan dimensi militer" dari program nuklir Iran. Selama ini Iran menyatakan program nuklirnya bersifat damai dan untuk keperluan sipil, namun Barat mencurigai negara itu mengarah pada pembuatan senjata nuklir.

IAEA mengatakan timnya kembali dari Iran tanpa mencapai kesepakatan setelah dua hari perundingan. Perundingan pertama pada Januari lalu juga gagal menghasilkan kesepakatan.

"Mengecewakan karena Iran tidak menerima permintaan kami untuk mengunjungi Parchin," kata Direktur Umum IAEA Yukiya Amano dalam pernyataannya.

Badan itu mencurigai Parchin menjadi tempat pengujian peledak terkait senjata nuklir dalam beberapa tahun terakhir.

Hingga saat ini Teheran belum memberi menanggapi pernyataan terbaru dari badan PBB yang bermarkas di Vienna, Austria itu.

Penolakan untuk memberi izin mengunjungi Parchin itu bukan hal mengejutkan karena hingga kini negosiasi antara Iran dn IAEA tidak mengalami kemajuan berarti.

Evaluasi tim IAEA dari kunjungan tersebut kemungkinan bakal membentuk laporan berikutnya soal program nuklir Iran. Laporan itu diperkirakan bakal rampung akhir Februari ini.

Namun pada November 2011, IAEA mengatkan bahwa informasi yang menyebut Iran melakukan sejumlah tes yang "relevan pada pengembangan peralatan peledak nuklir".

Hal ini mendorong Amerika Serikat dan Eropa memutuskan untuk memperketat sanksi terhadap Iran, termasuk melakukan tindakan menyasar industri minyak negara itu.

Ketegangan terus meningkat terkait spekulasi bahwa Israel akan melancarkan serangna militer terhadap fasilitas nuklir Iran.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com