Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Awan Berbentuk Setan Itu Amat Menakutkan

Kompas.com - 05/05/2010, 21:50 WIB

VENESIA, KOMPAS.com — Seorang wisatawan Inggris yang tertahan di Venesia akibat krisis abu vulkanik secara tidak sengaja mengambil gambar menakjubkan.

Gambar itu berupa awan berbentuk wajah setan yang menyeringai di atas sebuah gereja.

Charles Wordsworth berjalan melewati gereja Santa Maria della Salute di Venesia, Italia, ketika ia memutuskan untuk mengambil foto.

Ketika dia memeriksa kameranya 20 menit kemudian, ia melihat wajah setan dalam pembentukan awan di atas gereja yang dibangun pada abad ke-17 itu.

Charles, yang bekerja sebagai guru swasta dan tinggal di dekat Goathland di North Yorkshire Moor, mengambil gambar pada tanggal 16 April, saat abu vulkanik menyebabkan krisis penerbangan di seluruh Eropa.

"Saat itu yang ada di pikiran saya, gambar apakah ini? Lalu saya menunjukkan (gambar tersebut) kepada Henry, saudara saya. (Saat melihat gambar tersebut) ia sangat ketakutan," Kata Charles.

"Entahlah ini pertanda apa. Sesuatu hal yang menakutkan terjadi pada saat yang sama (letusan gunung berapi vulkanik). Seolah-olah wajah setan itu terlihat dan menyeringai di atas gereja," tambahnya.

"Ini seperti sebuah pertanda dari Tuhan bagi umat manusia," ungkapnya lagi.

Charles seharusnya kembali ke negaranya pada 17 April. Namun, penerbangannya ditunda selama beberapa hari akibat abu vulkanik yang mengganggu keselamatan penerbangan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com