Jurang Fiskal Masih Timbulkan Kekhawatiran

JAKARTA, KOMPAS.com - Kekhawatiran pasar global atas arus modal di pasar keuangan mereka masih tinggi. Pembahasan mengenai kesepakatan mengenai jurang fiskal di Amerika Serikat belum juga menemukan titik terang. Kedua kubu antara Presiden Obama dan juru bicara House Joe Boehner masih belum ada titik temu.

Waktu yang tersisa tinggal beberapa hari lagi sebelum penutupan tahun 2012. Belum ada negosiasi baru untuk level pendapatan yang terkena pajak. Presiden Obama masih dengan proposal menaikkan pajak untuk pendapatan di atas 400.000 dollar AS per tahun sedangkan Joe Boehner masih bersikeras untuk pendapatan di atas 1 juta dollar AS per tahun.

Menurut ekonom Samuel Sekuritas Indonesia, Lana Soelistianingsih, kendati belum ada titik temu tetapi kedua pemimpin AS tersebut sepakat bahwa jurang fiskal perlu dihindari untuk mencegah ekonomi AS kembali melambat bahkan resesi.

Keputusan perihal jurang fiskal harus dibicarakan di tingkat House yang mayoritas dikusasi oleh partai Republik, sebelum dibawa ke Kongres AS. "Perkembangan pembicaraan ini akan terlihat dalam beberapa hari mendatang sebelum akhir tahun, tetapi tampaknya pasar bergerak 'wait and see' dengan sentimen cenderung negatif," kata Lana di Jakarta, Rabu (26/12/2012).