Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Serangan di Gereja Nigeria, 11 Tewas

Kompas.com - 26/11/2012, 08:08 WIB

LAGOS, KOMPAS.com — Pengebom bunuh diri menyerang satu gereja yang terletak di barak militer di negara bagian Kaduna, Nigeria utara, menewaskan 11 orang, menuru para pejabat.

Seorang juru bicara militer mengatakan kepada BBC, dua kendaraan yang melaju ke barak di Jaji itu ia gambarkan sebagai serangan yang "mengejutkan dan memalukan".

Tidak jelas siapa yang bertanggung jawab atas serangan yang juga menyebabkan 30 orang luka-luka itu.

Namun, pihak militer curiga kelompok militan Boko Haram, bertanggung jawab karena baru-baru ini kelompok ini juga menyerang gereja. Boko Haram berupaya menggulingkan pemerintah dan menerapkan hukum syariah.

Wartawan BBC Will Ross yang berada di Lagos mengatakan, umat Kristen dan gereja sering menjadi sasaran, tetapi dalam insiden kali ini diperkirakan militer yang diincar.

Melacak pemimpin Boko Haram

Hari Jumat lalu, pihak militer Nigeria menawarkan hadiah sebesar 50 juta naira (317.000 dollar AS) untuk membantu melacak pemimpin Boko Haram Abubakar Shekau dan 10 juta naira untuk tersangka pemimpin lainnya. Pihak militer Nigeria mengatakan, satu bus yang masuk ke barak militer itu menabrak dinding gereja sebelum meledak. Sepuluh menit kemudian, satu mobil meledak di luar gereja.

"Ledakan pertama tidak menimbulkan korban dan jemaah yang berada di dalam gereja berkumpul untuk melihat puing-puing kendaraan...dan saat itulah bom kedua meledak," kata juru bicara militer.

Para saksi mata melaporkan melihat jenazah-jenazah di tempat kejadian dan banyak korban luka yang diangkut dengan tandu.

Paling tidak 50 orang tewas dalam pengeboman dan sejumlah insiden kekerasan di Kaduna bulan Juni lalu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com