Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

ICG: Pasukan NATO Mundur, Afganistan Bisa Ambruk

Kompas.com - 08/10/2012, 15:09 WIB

KABUL, KOMPAS.com —  Pemerintahan Afganistan kemungkinan besar akan ambruk jika pasukan NATO selesai ditarik mundur pada 2014 mendatang. Kemungkinan ini semakin besar jika pemilihan umum yang digelar pada 2014 dipenuhi kecurangan. Demikian analisis International Crisis Group (ICG).

"Terdapat risiko nyata bahwa rezim pemerintah di Kabul bisa ambruk setelah penarikan mundur pasukan NATO," kata analis senior ICG untuk masalah Afganistan, Candace Rondeaux.

Laporan ICG berjudul "Afganistan: Jalan Panjang dan Keras Menuju Transisi 2014" menyimpulkan negeri itu sangat mungkin mengalami pemilihan umum yang tidak adil setelah kekacauan pemilu pada 2009 dan 2010.

Jika pemilu berlangsung dengan kecurangan, harapan akan terciptanya stabilitas keamanan setelah pemerintah Afganistan mengambil alih sepenuhnya masalah keamanan dari pasukan NATO akan semakin kecil.

"Angkatan Bersenjata dan Kepolisian Afganistan sangat tidak siap menghadapi transisi ini," kata Candace.

"Satu lagi pemilu curang akan membawa negeri ini ke titik nadir," tambah dia.

Pemerintahan Presiden Hamid Karzai dukungan Barat, lanjut Candace, selama ini tak mampu mengambil langkah-langkah serius untuk mempersiapkan pemilu yang bersih dan jujur.

"Karzai tampak lebih memikirkan cara melanggengkan kekuasaannya daripada memastikan kredibilitas sistem politik demi kelangsungan masa depan negeri itu," papar Candace.

Sesuai konstitusi, masa jabatan Presiden Hamid Karzai akan habis pada 2014. Dia sudah berulang kali menyatakan akan menaati undang-undang, namun muncul kekhawatiran dia akan memanipulasi pemilu agar sekutunya yang terpilih menjadi presiden Afganistan berikutnya.

"Hal paling berbahaya adalah prioritas Karzai untuk tetap berkuasa, baik secara langsung maupun melalui jalan lain," ujar Candace.

"Dia dan para petinggi lain sangat mungkin membentuk persekutuan sementara. Namun, kompetisi politik akan diwarnai kekerasan di masa-masa akhir penarikan mundur pasukan NATO," tandasnya.

Laporan ICG ini juga tak menutup kemungkinan Karzai akan menyatakan keadaan darurat untuk memperpanjang kekuasaannya yang justru akan mempercepat keruntuhan Afganistan dan memicu perang saudara.

"Jika kondisi itu terjadi, akan sulit mengubah situasi dalam waktu singkat. Kedamaian di Afganistan akan semakin jauh dari harapan," pungkasnya.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com