Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penerbangan di Palangkaraya Kembali Normal

Kompas.com - 18/09/2012, 17:51 WIB
Dwi Bayu Radius

Penulis

PALANGKARAYA, KOMPAS.com - Penerbangan yang sempat terganggu selama dua hari sebelumnya karena kabut asap di Palangkaraya, Kalimantan Tengah, kembali normal, Selasa (18/9/2012). Asap itu merupakan kiriman dari daerah-daerah lain yang memiliki titik panas.

"Hari ini, cuaca Palangkaraya kembali normal. Kami telah melakukan upaya yang cukup efektif," ujar Wakil Gubernur Kalteng Achmad Diran di Palangkaraya. Gangguan asap misalnya, terjadi saat pesawat Sriwijaya Air dari Jakarta hendak mendarat di Palangkaraya, Senin (17/9/2012) sekitar pukul 10.00.

Pesawat terpaksa menuju Bandar Udara (Bandara) Sepinggan Balikpapan, Kalimantan Timur karena kabut asap di Palangkaraya. Pesawat Garuda Indonesia tujuan Palangkaraya juga harus mendarat di Balikpapan, Minggu (16/9/2012). Pada hari yang sama, penerbangan pesawat Lion Air tujuan Jakarta tertunda hingga delapan jam.

Upaya yang dilakukan misalnya, hujan buatan dengan teknologi modifikasi cuaca (TMC) untuk menanggulangi kebakaran hutan dan lahan. "Kami mengimbau, pemerintah daerah, warga, dan organisasi masyarakat bisa bekerja sama menghadapi kabut asap secara bersama-sama," kata Diran.

Kepala Bandara Tjilik Riwut Palangkaraya Norman Dani mengatakan, cuaca hari ini sudah mendukung pesawat untuk mendarat dan lepas landas. "Berbeda dari dua hari sebelumnya yang menyebabkan penerbangan sejumlah pesawat tertunda," ujarnya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com