Hal itu membuat Perdana Menteri Turki Recep Tayyip Erdogan marah besar. Erdogan menuduh Assad sengaja menyerahkan beberapa wilayah di Suriah utara kepada PKK sebagai aksi provokatif terhadap Turki. Erdogan menegaskan, Turki berhak memburu milisi PKK hingga wilayah Suriah utara.
Ia menambahkan, membangun zona penyangga di Suriah utara adalah salah satu opsi yang mungkin diterapkan untuk menangkal gerak milisi PKK.
Kantor berita Turki, Anatolia, Senin lalu memberitakan, sekitar 20 kendaraan pengangkut pasukan dan kendaraan lapis baja Turki bergerak menuju wilayah perbatasan Suriah. Sumber militer Turki yang dikutip harian Asharq Al Awsat mengungkapkan, gerakan militer Turki ke perbatasan Suriah bukan untuk perang, tetapi sekadar mengingatkan agar siapa pun jangan mengganggu keamanan wilayah Turki.