Angelina Jolie Jadi Warga Sarajevo

LOS ANGELES, KOMPAS.com -- Bintang film Hollywood Angelina Jolie didaulat menjadi warga kehormatan Sarajevo. Penobatan ini dilakukan dalam festival film di kota itu, pekan lalu. Keputusan ini diambil sebagai bentuk apresiasi atas filmnya tentang Perang Bosnia tahun 1992-1995.

Dalam debutnya sebagai sutradara, film In the Land of Blood and Honey, mengangkat kisah wanita Muslim Bosnia yang jatuh cinta dengan pria Serbia Bosnia selama perang. "Gelar ini berarti banyak bagi saya. Hati saya ada di kota ini," kata Jolie yang berlinang air mata saat penyerahan gelar penghargaan.

Ia mengatakan pengalaman dalam membuat film itu sangat mengubah hidupnya. "Waktu yang saya habiskan di sini dan orang-orang yang saya temui di Bosnia telah mengubah saya selamanya," katanya.

"Sulit rasanya mengatakan seberapa besar makna warga kehormatan Sarajevo, kota yang begitu dekat di hati saya," tambahnya.

Seruan larangan film

Film In the Land of Blood and Honey -yang menampilkan adegan perkosaan, eksekusi dan kejahatan perang lain- pertama diluncurkan di Sarajevo Desember lalu.

Sejumlah warga Serbia Bosnia menyerukan agar film itu dilarang karena film itu menggambarkan mereka sebagai penjahat. Namun kalangan lain mengatakan mereka ingin film itu diputar.

Film itu dinominasikan dalam Golden Globe tahun ini untuk kategori film berbahasa asing terbaik.

Jolie mengunjungi festival film Sarajevo untuk membantu mencari bakat muda di Bosnia.

Festival film itu dimulai pada saat Perang Bosnia dan menjadi salah satu festival terbesar di Eropa.